Pemilu 2024, KPU Karanganyar Siapkan Surat Suara Cadangan Sebanyak 2 Persen di Masing-masing TPS

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - KPU Karanganyar tak akan mencetak surat suara Pemilu 2024 sesuai jumlah penetapan DPT pada Juli 2023.

KPU Karanganyar berencana mencetak surat suara cadangan.

Ketua KPU Karanganyar Triastuti Suryandari mengatakan surat suara cadangan akan dialokasikan 2 persen di masing-masing TPS di Kabupaten Karanganyar.

Diketahui, terdapat 707.967 calon pemilih di DPT untuk pemilu di Kabupaten Karanganyar yang ditetapkan pada Juli 2023.

"KPU menghitung kebutuhan cetak surat suara. Di Karanganyar di angka 707.967 pemilih pada DPT Juli lalu. DPT ini mendasari pengadaan surat suara. Ada cadangan surat suara setara dua persen DPT TPS," ucap Triastuti, Jumat (3/11/2023).

Dalam menuju pemilihan 14 Februari 2023, KPU masih akan melakukan pemeliharaan DPT.

Baca juga: Rencana Juliyatmono Setelah Mundur Jadi Bupati Karanganyar: Umroh dengan Istri

Baca juga: Cak Imin Berencana Temui Kiai dan Nyai di Karanganyar, 2.000 Orang Diperkirakan Ikut Hadir

Dia menjelaskan, pendaftaran DPT akan ditutup tujuh hari sebelum pencoblosan.

Ia menuturkan, surat suara cadangan diperuntukkan bagi warga yang pindah memilih di daerah tertentu dengan alasan pekerjaan dan lainnya.

"Warga Karanganyar yang pindah memilih ke wilayah dengan Dapil yang sama tetap mendapatkan lima surat suara," ucap dia.

Dia mengatakan KPU pusat sedang menyusun desain surat suara.

Untuk menetapkan desain surat suara, KPU RI membutuhkan persetujuan parpol terkait desain itu dengan meminta validasinya.

Ia mengatakan, KPU Karanganyar telah menerima 16.034 kotak suara dan 6.400 paket tinta pada Oktober lalu.

"Guna menyimpan dan mengelolanya, disiapkan dua gudang di wilayah Tasikmadu," pungkasnya.