Berita Solo
Jelang Nataru 2023/2024, Sidak Pangan di Sejumlah Pasar Solo Temukan Makanan Kemasan Tak Layak Edar
Barang yang tidak layak edar tersebut kemudian disita oleh petugas untuk dimusnahkan maupun dikembalikan kepada distributor.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Tim Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan Obat dan Makanan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) pangan di sejumlah pasar jelang libur Natal dan Tahun Baru alias Nataru 2023/2024, Senin (11/12/2023).
Tim yang terdiri dari perwakilan sejumlah instansi seperti Dinas Kesehatan (Dinkes), Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispertan), Dinas Perdagangan (Disdag) dan Satpol PP Kota Solo setidaknya mendatangi empat pusat perbelanjaan di Kota Solo.
Tim Koordinasi tersebut dibagi menjadi dua kelompok yang melakukan sidak keempat pasar antara lain Pasar Sidodadi Kleco, Pasar Oleh-oleh Makutho Sondakan, Pasar Gading, dan juga Swalayan Luwes Nusukan.
Dalam sidak tersebut, petugas menemukan sejumlah makanan kemasan yang seharusnya tak layak edar karena berbagai hal.
Kepala Bidang (Kabid) Penyediaan Fasilitas Kesehatan dan Kefarmasian, Dinkes Kota Surakarta Anom Yuliansyah mengatakan dari hasil pemeriksaan ada temuan beberapa produksi pangan sudah kadaluwarsa, atau tanpa label kadaluarsa, dan juga ada pula temuan barang dagang penempatannya tidak sesuai prosedur karena hanya diletakkan di lantai tanpa alas apapun.
"Dari sebagian hasil kita hari ini kita menemukan beberapa produk pangan. Di informasi dalam label kita temukan sudah kadaluarsa yang kemudian kita amankan dan nanti kita titipkan ke lurah pasar untuk selanjutnya diambil oleh para sales-nya. Tetapi dalam jangka waktu tertentu nanti tidak juga diambil, barang tersebut nanti akan segera kita musnahkan," ujar Anom saat ditemui di Pasar Sidodadi, Kleco, Laweyan, Solo.
Baca juga: Siswa MTs Solo Tewas Terseret Ombak Parangtritis, Bakal Dimakamkan di TPU Muslim Sukoharjo
Barang yang tidak layak edar tersebut kemudian disita oleh petugas untuk dimusnahkan maupun dikembalikan kepada distributor.
Dalam pengecekan kali ini, Anom menjelaskan pihaknya belum menemukan makanan yang mengandung bahan berbahaya lantaran harus melalui uji laboratorium terlebih dahulu.
"Hari ini kita belum menemukan terkait makanan yang mengandung bahan berbahaya, karena untuk menemukan hal itu harus melalui uji laboratorium. Tapi nanti apabila ada produk pangan yang kami curigai, akan kita ambil dan kemudian akan kita proses uji di laboratorium," sambungnya.
Lebih lanjut, kegiatan ini diakui Anom merupakan upaya dari Pemerintah untuk menjaga peredaran pangan di Kota Solo jelang Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
"Pemkot Solo dalam hal ini untuk keamanan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru, kita mulai hari ini sampai nanti awal tahun 2024 kami akan terus memantau perdagangan pangan Snack, makanan siap saji di kota Solo. Dengan tujuan memastikan produk pangan yang beredar di Solo tetap dalam pengendalian dan dalam kondisi baik dan aman. Makanan yang dikonsumsi tidak mempengaruhi kesehatan dan tidak menimbulkan keracunan bagi masyarakat," ungkapnya.
Sementara itu, Ponco Sejati (40), salah satu pedagang di Pasar Sidodadi Kleco Solo mengatakan para pedagang mendukung adanya pemeriksaan dari tim cek makanan dan minuman di Pasar Sidodadi Kleco Solo.
"Saya soal cek makanan dan minuman yang kadaluwarsa sudah disisikan dan tidak dijual atau akan dikembalikan ke pemasok," katanya.
Tidak hanya Ponco, Wargini Wiyanti (69) juga mengatakan dirinya sebagai pedagang makanan selalu berupaya menjaga kualitas dagangannya.
Bahkan sebelum membeli dagangan dari distributor, dirinya selalu mengecek kemasan agar tidak mendapatkan produk yang tak layak jual.
"Biasanya kalau kulakan, turun dari mobilnya itu saya lihat kemasa pelindungnya apakah ada yang rusak atau tidak. Kalau saya rasa tidak rusak ya saya ambil," tutup Wargini.
(*)
Biaya Hidup di Kota Solo Murah? Simak Faktor yang Membuat Biaya Hidup di Surakarta Relatif Murah |
![]() |
---|
5 Toko Jas Hujan di Solo Jateng, Sediakan Aneka Jas Hujan Berkualitas dan Harga Bervariasi |
![]() |
---|
Nikmati Pensiun di Solo Jateng, Jokowi Banyak Tawaran jadi Juru Kampanye Calon Kepala Daerah |
![]() |
---|
Saat Kaesang Gendong Bocah Bernama Gibran, Ingatkan ke Warga Kalau Jokowi Sudah Pulang ke Solo |
![]() |
---|
Daftar Tarif Jalan Tol Solo-Klaten, Tak Lagi Gratis Mulai Besok Sabtu 2 November 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.