Pemilu 2024
Pedagang Pasar Klitikan Solo Keluhkan Bansos tak Tepat Sasaran, Ganjar Pamer Program KTP Sakti
Seorang pedagang Pasar Klitikan Solo Sri Mulyani, mengeluhkan bansos yang dianggap tak tepat sasaran ke capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Erlangga Bima Sakti
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Calon Presiden (Capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo melakukan safari poltik di Kota Solo, salah satunya di pasar Klithikan Notoharjo, Semanggi, Pasar kliwon, Solo pada Minggu (24/12/2023).
Pasar klithikan Notoharjo salah satu titik tujuan Ganjar Pranowo untuk menyapa masyarakat kota Solo, terkhusus pedagang dan para pengunjung Pasar Klithikan itu.
Kedatangan Ganjar disambut antusias para pedagang Pasar Klitikan Notoharjo Solo.
Dalam kesempatan mungkin jarang terjadi, salah seorang pedagang yakni Sri Mulyani, tidak menyia-nyiakan waktunya bertemu dengan salah satu Ganjar.
Baca juga: Hadiri Deklarasi JPSN di Karanganyar, Ganjar Bicara Program Beasiswa Keluarga Miskin hingga Sarjana
Ia mengeluhkan tidak meratanya pembagian bantuan dari pemerintah.
"Pak gimana ini pak, saya orang miskin tidak dapat PKH, sementara tetangga saya dapat PKH. Tolong dibantu pak, kok begini terus. Kasihan masyarakat kecil seperti kami pak," ucapnya Sri mulyani, Minggu (24/12/2023).
Tak hanya mengeluhkan program bantuan dari pemerintah, ia juga menanyakan terkait program Ganjar membuat satu data Indonesia dan meluncurkan KTP Sakti.
"Pak, apakah KTP Sakti bapak nanti bisa membereskan ini (bantuan dari pemerintah yang belum tepat sasaran) Tolong pak, kami ingin bantuan benar-benar tepat sasaran," Ujarnya.
Saat utu Ganjar dengan ramah menjawab pertanyaan dari Sri Mulyani.
Baca juga: Cak Imin Buka Suara Soal Potong Tumpeng di IKN: Dulu Didukung Harapannya Investasi Besar Masuk
Ganjar menjelaskan, bahwa program KTP Sakti yang digagasnya salah satunya untuk memperbaiki data Indonesia termasuk dengan akurasi tepar sasaran.
"Sekarang kan kalau dapat bantuan banyak kartunya, nanti kita ringkas cukup pakai KTP saja, jadi namanya KTP Sakti," paparnya.
"Nah, Nanti itu juga untuk perbaikan data agar program kita tepat sasaran, Njenengan purun mboten nek koyo ngunu (ibu mau tidak kalau seperti itu)," Imbuh Ganjar.
Secara spontan Sri Mulyani sangat setuju dengan program Ganjar jika nanti terpilih menjadi pria nomor satu di Indonesia.
Usai mengunjungi pedangan Pasar Klithikan, mantan Gubernur Jawa Tengah itu menjelaskan soal KTP Sakti yang ditanyakan warga.
Baca juga: Kunjungi CFD Solo, Ganjar Sempatkan Duel Tenis Meja dengan Mantan Wali Kota Solo Rudy
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.