Aksi Bupati Sri Mulyani Cicip Masakan Modal Rp 100 Ribu ala Bapak-bapak di Pasar Gedhe Klaten

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani menjadi juri kehormatan dalam lomba masak bapak-bapak dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-95 tahun 2023 di Pasar Gedhe Klaten. 

Bupati Sri Mulyani pun mencirip hasil masakan para peserta lomba.

Adapun peserta lomba masak merupakan bapak-bapak pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) hingga jajaran Forkopimda Klaten. 

Mereka pun menunjukkan polah tingkat dari adu cepat berbelanja bahan makanan di Pasar Gedhe Klaten, Sabtu (30/12/2023). 

Dari pantauan TribunSolo.com, puluhan kepala rumah tangga yang menjadi peserta lomba masak dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-95 tahun 2023 itu berlari kencang dari lantai 3 ke lantai 1 dengan menyusuri travelator Zona A pasar yang berlokasi di Kelurahan Kabupaten, Kecamatan Klaten Tengah, Klaten.

Baca juga: PT. TIV Pabrik AQUA Klaten Ikut Turunkan Angka Kemiskinan di Klaten Lewat RTLH, Sri Mulyani Memuji

Dengan modal Rp 100 ribu, puluhan peserta yang terbagi kedalam 17 kelompok lintas OPD itu harus mampu mengumpulkan bumbu dan bahan baku yang diperlukan untuk membuat hidangan yang dilombakan, mulai dari nasi goreng, capcay goreng atau rebus hingga mie goreng atau rebus.

Memiliki waktu 90 menit untuk menyelesaikan masakan ditambah pengalaman terbatas dalam berbelanja bahan di pasar membuat lomba tersebut semakin seru.

Namun keadaan dipermudah saat para pedagang bumbu masak yang mayoritas ibu-ibu pun dengan sigap membantu bapak-bapak yang berbelanja sesuai kebutuhan.

Setelah belanja bumbu masak, lomba diteruskan dengan sesi memasak.

Pada sesi tersebut, setiap kelompok mendemonstrasikan keterampilan memasaknya mulai dari menumbuk bumbu dengan cobek, meramu bumbu, hingga mempersiapkan hidangan hingga siap saji untuk dinilai juri.

Diiringi dengan suara para istri yang menyemangati sembari memberikan instruksi cara memasak di luar area lomba, Ketua DPRD Klaten, Kapolres Klaten, Dandim 0723 Klaten hingga kepala OPD Kabupaten Klaten kian bersemangat mengolah bahan baku yang ada di hadapannya.

Pada momen tak biasa itu, 3 orang dalam satu kelompok saling berbagi peran agar hidangan tersaji tepat waktu dengan menghadirkan rasa yang istimewa.

Selain Bupati Sri Mulyani yang menjadi juri kehormatan, dua orang juru masak profesional dihadirkan untuk memberikan penilaian secara detail terhadap masakan masing-masing kelompok.

Baca juga: Sri Mulyani Segera Tindak Lanjuti Keluhan Warga soal Jalan Rusak Akibat AktivitasTruk Tol Solo-Jogja

Bupati Sri Mulyani merasa takjub dengan upaya yang dilakukan bapak-bapak dalam menyajikan hidangan terbaiknya.

Gelak tawa pun terlepas saat masing-masing peserta yang didatangi Bupati Sri Mulyani menjelaskan menu yang akan disajikan.

Bahkan Bupati Sri Mulyani dibuat tertawa dengan hasil penyajian bapak-bapak yang diluar ekspektasinya.

Masuk sesi penilaian, dua juru masak profesi nampak berkeliling menilai mulai dari proses memasak, penyajian hingga mencicipi satu persatu masakan peserta di depan para hadirin.

Kemudian pada kesempatan selanjutnya, Bupati Sri Mulyani turut memberikan penilaian terhadap masakan kaum adam itu.

"Aneka rasa (disajikan). Ada yang asin, kurang asin, cemplang (kurang bumbu)," ujar Bupati Klaten itu di iringi gelak tawa hadirin.

"Tapi saya yakin dan percaya masakan yang dibuat oleh bapak-bapak kita adalah masakan yang penuh cinta dan kasih sayang itu yang luar biasa," tambahnya.

Pada kesempatan yang sama Sri Mulyani mengapresiasi lomba yang diinisiasi oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DISSOSP3APPKB) Klaten.

Baca juga: OMAC Klaten Kembali Dibuka Bupati Sri Mulyani, Ini Kesan dan Pesan Pengunjung

Menurutnya dengan mengikuti lomba ini, para bapak yang menjadi peserta dapat lebih menghargai para ibu yang selalu berusaha menyajikan hidangan terbaik untuk keluarganya.

“Dengan lomba ini, saya berharap bapak-bapak semakin mencintai ibu-ibu yang telah mendampingi."

"Di momen ini, para bapak tentunya akan semakin menghargai masakan yang disajikan ibu-ibu. Apalagi sudah merasakan kalua memasak itu tidak mudah, padahal menunya sudah ditentukan mulai dari nasi goreng, bakmi goreng dan rebus, dan capcay, sementara di rumah berbagai jenis hidangan selalu disiapkan ibu-ibu ini,” ungkapnya.

Di penghujung acara, Bupati menyerahkan hadiah bagi juara 1 lomba masak yang berhasil diraih tim lengkuas yang terdiri dari perwakilan kecamatan eks-tubup Jatinom dengan menu bakmi goreng.

Disusul tim merica yang terdiri dari Kepala Satpol PP, Dishub, dan BPBD Klaten yang berhasil menempati juara 2 dengan menu capcay gorengnya dan tim Kencur yang terdiri dari Kepala Disbudporapar, Diskominfo, dan Dinas Perpus dan Arsip dengan mie gorengnya di posisi juara 3.

(*/ADV)