Pemilu 2024
Saat Ganjar Pamer Program SMK Gratis Semasa Jadi Gubernur Jateng ke Simpatisan di Wonogiri
Ganjar Pranowo bertemu dengan para simpatisannya di Pule, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah pada Jumat (29/12/2023).
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bertemu dengan para simpatisannya di Pule, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah pada Jumat (29/12/2023).
Dari pantauan TribunSolo.com, Ganjar tiba di lokasi sekira pukul 14.15 WIB, disambut dengan tarian Ketek Ogleng (Tarian Anoman).
Ganjar yang mengenakan kemeja putih bertuliskan "Sat Set" tiba di lapangan Pule mengundang masyarakat sekitar berdatangan.
Momentum kedatangan Calon Presiden nomor urut 3 itu juga menjadi rebutan para simpatisan dan relawan Ganjar-Mahfud untuk berjabat tangan dan berselfie.
Dalam acara tersebut, Ganjar membeberkan program-program unggulannya. Salah satunya SMK Gratis Langsung Kerja untuk Keluarga Miskin.
Program itu digagas oleh Ganjar setelah melihat keberhasilan program sekolah gratis SMKN Jateng.
Sekolah itu dibuat Ganjar saat menjabat Gubernur Jawa Tengah di periode pertama kepemimpinannya tahun 2014.
Dia mengaku keseriusannya untuk menasionalkan SMKN Jateng jika terpilih menjadi Presiden RI.
"Setelah kita melihat praktik yang sudah berjalan untuk SMKN Jateng untuk keluarga miskin dan mereka langsung bisa kerja," ucap Ganjar di depan simpatisan Selogiri, Wonogiri, Jumat (29/12/2023).
Baca juga: Di Sela Safari Politik Ganjar Sempatkan Mampir ke Kediaman Habib Syech, Ngaku Dimarahi Sang Ulama
Baca juga: Bertemu Ganjar, Warga Wonogiri Keluhkan Rumahnya yang Tergerus Aliran Sungai Bengawan Solo
Ia menjelaskan untuk melaksanakan program tersebut, Ganjar mengatakan minimal di setiap kabupaten dan kota bakal didirikan satu SMK Gratis jika dirinya menjadi Presiden.
"Sekolah tersebut bakal mengutamakan anak-anak yang berasal dari keluarga miskin," ujarnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menyebutkan, pemerintah sebagai pemangku kepentingan akan menjembatani pihak sekolah dengan perusahaan untuk meneken kerja sama.
"Diharapkan program itu akan membuka kesempatan bagi anak dari keluarga miskin untuk sekolah dan mendapatkan hak kesetaraan pendidikan," paparnya.
Pada kesempatan itu Ganjar juga berbincang dengan salah seorang siswi yatim yakni Obit, ia tinggal satu rumah dengan neneknya.
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.