Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

TKN Soroti Ucapan Sekjen PDI-P Bawa-bawa Prabowo Soal Penganiayaan Relawan Ganjar: Kok Asal Tuduh?

Bahkan, Hasto membawa-bawa nama Menteri Pertahanan sekaligus capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.

Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Habiburokhman. 

TRIBUNSOLO.COM - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Habiburokhman menanggapi terkait ucapan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto terkait kasus penganiayaan 7 relawan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Boyolali, Jawa Tengah oleh 15 prajurit.

Diketahui Hasto Kristiyanto mengatakan PDI-P memprotes keras tindakan oknum TNI yang menganiaya relawan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Boyolali, Jawa Tengah.

Baca juga: Ketika Anies Baswedan Kampanye Lewat Live TikTok, Kubu Prabowo-Gibran: Kami Sudah Pakai AI

Bahkan, Hasto membawa-bawa nama Menteri Pertahanan sekaligus capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.

“Kami protes keras atas tindakan oknum TNI tersebut. Para oknum TNI tersebut bertindak seperti itu diduga karena ada elemen-elemen di dalam TNI yang jadi simpatisan Pak Prabowo karena sama-sama berlatar belakang militer. Padahal Prabowo sudah diberhentikan dari TNI," ujar Hasto dalam keterangannya, Minggu (31/12/2023).

Dalam diskusi dengan salah satu tokoh HAM guna mencari akar kekerasan oleh oknum TNI tersebut, Hasto menduga bahwa tindak kekerasan tersebut berawal dari kerancuan Prabowo sebagai Menhan dan sebagai capres.

Sehingga, kata dia, tercipta kesan adanya ‘emotional bonding’ di kalangan oknum TNI tertentu dengan Prabowo.

“Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya tanggapan Pak Prabowo yang mengutuk aksi kekerasan tersebut," ucapnya.

Tanggapan kubu Prabowo-Gibran

Habiburokhman mengaku prihatin dengan Hasto yang asal tuduh seperti itu.

"Kami prihatin dengan sahabat kami Pak Hasto yang biasanya bijaksana, kok sekarang asal tuduh seperti itu," ujar Habiburokhman saat dimintai konfirmasi, Senin (1/1/2024).

Menurut Habiburokhman, Hasto adalah tokoh politik yang sangat disegani.

Seharusnya, kata dia, Hasto bisa menghindari narasi yang bernada provokatif seperti itu.

"Kasus ini kan sedang diusut oleh pihak yang berwenang, kita jangan berasumsi secara prematur yang bisa menjadi fitnah," ucapnya.

"Kalau mau berasumsi, ada juga pihak yang berasumsi sebaliknya bahwa insiden itu terjadi karena pengendara motor yang arogan dan mengganggu ketertiban dengan knalpot brong. Tapi para pemimpin atau elite sebaiknya jangan lah berasumsi," sambung Habiburokhman.

Baca juga: Resmi! Tarekat Naqsabandiyah Indonesia Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Maka dari itu, Habiburokhman menilai ucapan elite seperti Hasto bisa disalahpahami oleh masyarakat di akar rumput.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved