Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten

Perbaiki Antena Wifi Berujung Maut, Pemuda 19 Tahun di Klaten Tewas, Terpental di Atap Rumah

Nasib nahas menimpa seorang pemuda di Dukuh Jontakan, RT 01, RW 03, Desa Taji, Kecamatan Prambanan, Klaten.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Istimewa
Polisi bersama Petugas PLN mengevakuasi antena wifi di Dukuh Wanteyan, Desa Jetis, Kecamatan Klaten Selatan. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Nasib nahas menimpa seorang pemuda di Dukuh Jontakan, RT 01, RW 03, Desa Taji, Kecamatan Prambanan, Klaten.

Oktavian Ramadhani Mulatna (19), meninggal dunia akibat kesetrum saat membetulkan antena Wifi, Rabu (24/1/2024) sore.

Kapolsek Klaten, AKP Suyono mengatakan peristiwa nahas itu bermula saat korban bersama temannya, Angger Tri Mukti (20) melakukan servis internet di rumah Teguh Riyanto Putro.

Keduanya, tiba di rumah yang ada di Dukuh Wanteyan, Desa Jetis, Kecamatan Klaten Selatan sekira pukul 17.00 WIB.

Keduanya langsung naik ke atap rumah tersebut untuk membetulkan antena Wifi.

Baca juga: Arah Angin ke Timur dan Tenggara saat Awan Panas Guguran Merapi, Klaten Diguyur Abu Tipis

Korban melepas tiang besi antena Wifi yang panjangnya kurang lebih 4 meter.

Tiang yang telah terlepas dari pengaitnya itu langsung ambruk dan menempel pada kabel listrik.

Keduanya pun langsung terpental di atap genting.

"Kedua korban langsung dilarikan warga setempat ke rumah sakit Soeradji Tirtonegoro Klaten," kata Kapolsek, Kamis (25/1/2024).

Dari hasil pemeriksaan dokter, korban Oktavian dinyatakan meninggal dunia.

Baca juga: 2 Hari Tak Keluar Rumah, Lansia di Gantiwarno Klaten Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Sudah Berbau

Sedangkan korban Angger Tri Mukti selamat.

Hanya saja, kedua tangan korban dan kaki kiri mengalami luka bakar.

Kapolsek menambahkan, pihaknya telah melakukan olah TKP peristiwa itu.

Kemudian dari hasil pemeriksaan pada tubuh korban, tak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

"Dari pihak keluarga menerima kejadian tersebut dengan ikhlas," pungkasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved