Kronologi 13 Ribu Anak Ayam Mati Terpanggang di Kalijambe Sragen, Kandang Sampai Ambrol

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kronologi kebakaran hebat yang melanda sebuah kandang ayam di Dukuh/Desa Trobayan, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jumat (9/2/2024) terungkap.

Kabid Pemadam Kebakaran Damkar-Satpol PP Sragen, Tommy Isharyanto mengatakan sekira pukul 02.45 WIB, pekerja di kandang tersebut melihat api sudah membesar di lantai 2 kandang.

Api tersebut menurut Tommy sudah mulai merambat ke tumpukan kayu dan karung pakan.

"Kemudian kandang ambrol ke lantai 1, dan api dengan cepat membesar dan merambat seisi kandang peternakan," jelasnya.

Menurutnya, sumber api diduga berasal dari kebocoran tabung gas.

Lalu, pihak pemilik kandang melaporkan hal tersebut ke Damkar untuk dibantu pemadaman.

Api baru berhasil dipadamkam sekira pukul 05.30 WIB.

Baca juga: Mau ke Pantai Parangtritis, Bus Pariwisata Diduga Rem Blong di Bantul, 2 Warga Sukoharjo Tewas

Baca juga: Antisipasi Kelelahan, 23.842 KPPS di Sragen Dibekali Multivitamin, Istirahat Sesuai Kesepakatan TPS

Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam melalui Kapolsek Kalijambe, AKP Sukarno mengatakan akibat kebakaran tersebut, sebanyak belasan ribu anak ayam mati terpanggang.

Saking besarnya kebakaran, sampai menyebabkan bangunan kandang seluas 9x70 meter persegi roboh.

"Kebakaran menyebabkan kerugian materiil berupa bangunan kandang ayam terbakar, bibit ayam berumur 1 minggu sebanyak 13 ribu ekor mati, dan pakan ayam sebanyak 5.220 kilogram juga terbakar," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Jumat (9/2/2024).

Lanjutnya, kebakaran tersebut juga menghanguskan 1 mesin genset, delapan unit blower, dan satu unit sepeda motor.

"Taksir kerugian sebesar Rp 1,2 miliar, dan selanjutnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kalijambe," ujarnya.