Wabup Yoga Hardaya Ingatkan Panwaslu Klaten Bekerja Profesional dalam Pengawasan Pemilu 2024

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Wakil Bupati Klaten Yoga Hardaya ingatkan konsistensi panitia pengawas pemilu (panwaslu) Kabupaten Klaten dalam menjaga integritas dan profesional saat menjalankan tugas pengawasan Pemilu 2024.

Ungkapan tersebut disampaikan langsung di depan 479 anggota Panwaslu se-Kabupaten Klaten saat Apel Siaga Tahapan Pengawasan Pemilu 2024 di Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Klaten yang digelar Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Klaten, Jumat (9/2/2023).

"Saya berpesan kepada Bawaslu Kabupaten Klaten dan jajarannya untuk terus meningkatkan kewaspadaan, kedisiplinan, profesionalisme dalam dan melaksanakan pengawasan pemilu."

"Serta tidak takut atau ragu dalam menegakkan hukum dan keadilan bagi siapa pun yang melanggar aturan pemilu," tegas Wabup Yoga saat didepan ratusan peserta apel.

Baca juga: Peringatan Isra Miraj 1445 H di Alun-alun Klaten, Wabup Yoga Hardaya Ajak Warga Teladani Sifat Rasul

Dalam sambutannya, Wabup Yoga menekankan jika Pemilu serentak 2024 merupakan momentum penting bagi bangsa Indonesia guna menentukan arah dan masa depan negara.

Pasalnya, Pemilu serentak pada 14 Februari 2024 merupakan ajang kompetisi ide dan gagasan antara para calon pemimpin yang akan memperjuangkan aspirasi rakyat.

"Atas dasar itu, pemilu yang pelaksanaannya tinggal sebentar lagi ini diharapkan menjadi momentum nasional dalam pemilihan wakil rakyat maupun pemimpin bangsa yang juga sekaligus menjadi ajang rekonsiliasi nasional," ucap Wabup Yoga.

"Ini kesempatan emas bagi Bangsa Indonesia untuk menentukan arah dan tujuan negara kita," imbuhnya.

Dirinya paham betul, bahwa pengawasan pemilu bukanlah tugas yang mudah, melainkan tugas yang mulia dan strategis.

Baca juga: Wakil Bupati Yoga Hardaya Ajak Pelaku Industri Kreatif Klaten Ciptakan Ikon Baru

Pengawasan pemilu membutuhkan kerjasama, koordinasi, dan sinergi antara semua pihak yang terlibat, baik penyelenggara pemilu, aparat keamanan, media massa, maupun masyarakat.

Tanggung jawab bersama itu diorientasikan untuk membangun suatu Pemilu partisipatif yang melibatkan masyarakat sebagai pemilih yang cerdas, dan di saat yang bersamaan juga merupakan pengontrol yang efektif.

"Saya menghimbau kepada seluruh saya anggota Panwaslu, untuk menjalankan aturan pemilu sesuai dengan aturan yang berlaku, tanpa melakukan pelanggaran, kecurangan, atau tindakan yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa," papar Wabup Yoga.

"Saya berharap pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar, aman, damai, dan demokratis," harapnya.

Pada kesempatan yang sama, ia turut mengajak masyarakat Kabupaten Klaten untuk menjadi mitra Bawaslu dalam mengawasi pemilu, dengan melaporkan segala bentuk indikasi pelanggaran, kecurangan, atau gangguan yang terjadi di lapangan, melalui sarana yang disediakan oleh Bawaslu.

Baca juga: Penilaian Penghargaan Pembangunan Tahap 2, Wabup Klaten Yoga Hardaya Paparkan 4 Capaian Pembangunan

"Mari kita bersama-sama menjaga marwah dan kredibilitas pemilu, sebagai pesta demokrasi terbesar di Indonesia," pungkasnya.

Hal senada ditekankan oleh Ketua Bawaslu Klaten Arif Fatkhurrokhman, bahwa masa tenang merupakan waktu krusial khususnya bagi penyelenggara pemilu.

"Karena selama tiga hari, kita harus memastikan tidak ada kampanye, tidak ada politik uang dan yang paling penting adalah memastikan distribusi logistik tepat waktu, tepat sasaran dan tepat jumlah," tegasnya.

Sedangkan pasca tahapan masa tenang merupakan titik akhir tahapan krusial pemilu yaitu tahapan pemungutan, penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.

"Untuk itu, dibutuhkan ketelitian, kesabaran dan pengetahuan regulasi yang komprehensif untuk memastikan tahapan berjalan dengan baik dan demokratis," jelasnya.

Baca juga: Perbaikan Jalan Rusak di Manjungan Klaten Dikebut, Wabup Yoga Hardaya Sudah Tinjau Langsung 

Ia menegaskan, Bawaslu Klaten dan jajaran tetap menjaga komitmen dalam melakukan pengawasan penyelenggaraan Pemilu serentak 2024 dengan sungguh-sungguh, penuh kedisiplinan dan rasa tanggungjawab tinggi.

Demi berlangsungnya penyelenggaraan pemilu yang adil, demokratis dan damai di Kabupaten Klaten.

Menutup rangkaian Apel Siaga Tahapan Pengawasan Pemilu 2024, Wabup Klaten, Ketua Bawaslu Klaten, perwakilan Forkopimda dan perwakilan partai peserta pemilu secara simbolis melepaskan balon dan burung merpati ke udara, sebagai tanda kerja pengawas lebih ketat saat masa tenang 11-13 Februari mendatang hingga tahap pemungutan suara usai.

(*/adv)