Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen

Cerita Penyelamat Kambing Bunting yang Tercebur ke Sumur Tua Sragen, Tiang Timba Tiba-tiba Ambrol

Aditya Yunanto (35) seorang petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Sragen mengevakuasi seekor kambing indukan yang tercebur ke dalam sumur.

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Septiana Ayu
KOLASE FOTO : (kiri) Petugas Damkar Sragen, Aditya Yunanto usai mengevakuasi kambing yang tercebur ke dalam sumur sedalam 15 meter, Selasa (20/2/2024). (kanan) kambing bunting yang diselamatkan Aditya. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Aditya Yunanto (35) seorang petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Sragen mengevakuasi seekor kambing indukan yang tercebur ke dalam sumur tua sedalam 15 meter, Selasa (20/2/2024). 

Proses evakuasi kambing kali ini berjalan dramatis, karena pria yang akrab disapa Adit itu hampir kejatuhan material tiang timba yang tiba-tiba ambrol.

Ditemui setelah evakuasi, Aditya menyebut penyelamatan di dalam sumur ini baru pertama kali ia lakukan. 

Sebelumnya, ia hanya membantu rekan-rekannya dan tidak ikut masuk ke dalam sumur. 

Sebelum masuk ke dasar sumur, tentu saja, tubuh Adit sudah terpasang alat-alat keselamatan. 

Baca juga: Lepas dari Kandang, Kambing Bunting 60 Kg Tercebur ke Sumur Tua Sedalam 15 Meter di Sragen

Nampak, sebelum masuk ke dalam sumur, Adit terlihat tenang.

Lalu, secara perlahan dan hati-hati, Adit masuk ke dalam sumur dengan bantuan tali yang ditarik petugas dan warga lainnya.

"Tadi di bawah, karena sumur terlalu dalam, kesulitan menjangkau dasar, kaki sambil bertumpu sisi sumur," katanya kepada TribunSolo.com, Selasa (20/2/2024).

Lanjutnya, saat di dalam sumur, kambing yang tengah dalam kondisi bunting tersebut sempat memberontak.

Dari dalam sumur, Adit sempat terkena tubuh kambing tersebut. 

Baca juga: Petani Meninggal Dunia di Tengah Sawah Sambungmacan Sragen 

Tak hanya itu, saat diangkat ke atas, ia juga harus menggendong kambing dengan berat kurang lebih 60 kilogram itu. 

"Kambingnya sempat berontak, sama ukuran kambing yang terlalu besar, beratnya lebih dari 60 kilogram sepertinya, namun selebihnya lancar," terangnya.

Adit juga mengaku dua kali kepalanya tertimpa suatu benda. 

Ia juga sempat tertimpa reruntuhan tiang timba yang tiba-tiba ambrol. 

"Iya tadi sempat tertimpa kayu dan batu bata, kena batu ukurannya besar, pas tiangnya ambruk tadi," kata Adit. 

Meski begitu, dengan peralatan keselamatan yang lengkap, ia tidak mengalami luka.

Ia dan juga kambing jenis Jawa Randu itu berhasil diangkat dari dasar sumur dalam kondisi selamat.

(*) 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved