Bupati Sri Mulyani Cek Puluhan Ambulans di Klaten, Siap Layani Selama Arus Mudik Lebaran

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Bupati Klaten Sri Mulyani pimpin Apel Ambulance Pos Kesehatan Hari Raya Idul Fitri 2024 di halaman Pendopo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Selasa (2/4/2024).

Kegiatan tersebut sebagai antisipasi yang dilakukan Pemkab Klaten melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Klaten dalam menyambut arus mudik dan arus balik lebaran 2024.

Lebih lanjut diungkapkan Kepala Dinkes Klaten Anggit Budiarto, jika apel ambulans itu bertujuan untuk memastikan kesiapsiagaan layanan kesehatan di Kabupaten Klaten.

Tahun ini pihaknya menyiagakan puluhan unit ambulans lengkap dengan peralatan kedaruratan dan tenaga kesehatan untuk penunjang operasional.

"Ada 64 ambulans dan ada total 190 tenaga kesehatan yang kami ikut apelkan pagi hari ini," jelasnya.

Layanan ambulans tersebut disediakan secara gratis bagi pemudik yang disiagakan di pos-pos kesehatan arus mudik dan balik lebaran 2024.

Baca juga: Kasus DBD di Klaten Meningkat, Bupati Sri Mulyani Serukan Pemberantasan Sarang Nyamuk Serentak!

Adapun pos kesehatan yang disediakan tersebar di 7 titik pos pelayanan terpadu, yaitu pos terpadu Alun-alun Klaten, Terminal Karang Delanggu, Prambanan, Jatinom, Exit Tol Ceper, Exit Tol Ngawen serta pos kesehatan Terminal Ir Soekarno.

“Apel ambulans Idul Fitri pada hari ini bertujuan untuk memastikan unit yang digunakan untuk layanan arus mudik dan balik lebaran dalam kondisi baik,” tegasnya.

Anggit memastikan, setiap unit ambulans yang akan digunakan sudah melewati ramp check dari Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten dan dinyatakan laik jalan.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Klaten Sri Mulyani meninjau langsung kesiapan unit ambulans yang disiagakan selama arus mudik dan balik lebaran 2024 mulai tanggal 4 April 2024 sampai dengan 16 April 2024.

Baca juga: Segera Daftar! Masjid Agung Al Aqsha Klaten Gelar Qiyamul Lail & Iktikaf Gratis, Ini Cara Daftarnya

Salah satunya dengan mengecek kelengkapan serta memastikan kondisi ambulance siap dan layak saat digunakan, khususnya dalam kondisi gawat darurat.

Kepada seluruh petugas ambulans, ia meminta agar selalu memantau kondisi kendaraan serta menjaga kondisi kesehatan, agar setiap tenaga medis yang bertugas mampu memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

"Saya berharap agar seluruh petugas kesehatan di Kabupaten Klaten untuk selalu menjaga kondisi dan kesehatan serta memperkuat koordinasi dengan dinas kesehatan dan dinas terkait," ungkapnya.

“Saya juga berharap, seluruh petugas kesehatan bisa melakukan pelaporan dengan cepat dan tepat, serta siap dalam keadaan gawat darurat,” pungkasnya.

(*/adv)