Idul Adha 2024
2 Alasan Ini Buat Warga Sukoharjo Jateng Pilih Olah Daging Kurban Jadi Bakso : Tak Penuhi Lemari Es
Persediaan daging yang berlimpah membuat sebagian besar masyarakat Sukoharjo untuk mengolahnya. Salah satu olahan yang kerap dipilih adalah bakso
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Momentum perayaan Idul Adha selalu diiringi dengan tradisi penyembelihan hewan kurban kambing maupun sapi.
Persediaan daging yang berlimpah ini pun membuat sebagian besar masyarakat Sukoharjo untuk mengolahnya.
Salah satu olahan yang kerap dipilih adalah bakso.
Berikut alasan warga Sukoharjo lebih memilih daging kurban untuk diolah menjadi bakso :
1. Tak Penuhi Lemari Es/Kulkas
Momen Idul Adha, seringkali membuat masyarakat memiliki persediaan daging dalam jumlah besar di rumah mereka.
Salah satu tantangan yang dihadapi adalah bagaimana cara mengelola dan mengurangi jumlah daging kurban yang tersimpan dalam almari es agar tidak terbuang sia-sia.
Berbagai cara kreatif dilakukan oleh masyarakat untuk mengatasi hal ini.
Salah satunya adalah dengan menggiling daging kurban untuk diolah menjadi bakso.
Ternyata metode ini tidak hanya membantu mengurangi volume daging yang disimpan, tetapi juga menciptakan variasi menu yang dapat dinikmati oleh keluarga.
Baca juga: 2 Alasan Gusti Bhre Belum Mau Maju Pilkada 2024 di Solo Jateng : Belum Ada Parpol yang Meminang
Proses pengolahan daging kurban menjadi bakso cukup sederhana dan bisa dilakukan di rumah.
Daging yang telah digiling kemudian dicampur dengan bumbu dan bahan tambahan seperti tepung, bawang putih, dan lada.
Setelah adonan tercampur rata, bola-bola bakso dibentuk dan direbus hingga matang.
Bakso yang dihasilkan bisa disimpan dalam jumlah lebih kecil di almari es atau langsung dimasak menjadi hidangan seperti bakso kuah, bakso goreng, atau berbagai variasi lainnya.
Ada Temuan Cacing Hati di Ratusan Sapi Kurban di Wonogiri, Tersebar di Semua Kecamatan |
![]() |
---|
3 Fakta Grebeg Besar yang Digelar Keraton Solo Jateng, Digelar untuk Rayakan Idul Adha |
![]() |
---|
3 Fakta Penyembelihan Hewan Kurban di DPC PDIP Sukoharjo Jateng : Ada Sapi dari Puan Maharani |
![]() |
---|
Momen Warga Berebut Gunungan Grebeg Besar Keraton Solo Jateng, Ada yang Dapat Kacang Panjang |
![]() |
---|
Potret Kirab Gunungan Keraton Solo Jawa Tengah, Digelar untuk Merayakan Idul Adha |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.