Klaten Bersinar
Peserta Khitan Massal Gratis Baznas Klaten Dijenguk Bupati Sri Mulyani, Dag Dig Dug jadi Full Senyum
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sejumlah 25 anak-anak di Kabupaten Klaten menjadi peserta khitan massal yang digelar Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Rabu (3/7/2024).
Acara ini digelar dalam rangka pentasharufkan atau penyerahan dana infaq ramadhan tahun 2024 dan masyarakat Kabupaten Klaten.
Dari pantauan TribunSolo.com sekira pukul 08.00 WIB di Masjid Raya Klaten yang menjadi lokasi pelaksanaan, terlihat ratusan anak duduk antre menunggu giliran.
Baca juga: Ini Lho Filosofi dan Makna Tema Logo Hari Jadi ke-220 Klaten Jateng, Diungkap Sekda Jajang Prihono
Bupati Sri Mulyani yang tiba di lokasi disambut hangat oleh orang tua dan anak-anak yang mengantre untuk dikhitan.
Momen lucu terlihat saat Bupati Sri Mulyani berjalan menyusuri jalan menuju aula Masjid Raya Klaten.
Beragam raut wajah tersaji, mulai dari ceria, datar, tenang hingga gelisah ditunjukkan anak-anak tersebut saat menunggu giliran.
Tak melewatkan kesempatan tersebut, Bupati melihat secara langsung proses khitan yang dilakukan petugas medis dari RSUD Bagas Waras, RS Islam Klaten, dan RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro.
Pada kesempatan yang sama Bupati turut membagikan langsung uang saku kepada anak-anak yang berada di lokasi tersebut, khususnya anak-anak yang hendak atau telah selesai di khitan.
Baca juga: Wisata Lokamerta di Tirtomarto Klaten Jateng, Sensasi Naik Kereta Mini Melintas di Tengah Sawah
Bupati Klaten Sri Mulyani memberikan apresiasi kepada Baznas Klaten yang telah menghadirkan kegiatan yang bermanfaat dan memberikan kemudahan untuk masyarakat Klaten.
"Terimakasih kepada Baznas Klaten yang telah melaksanakan program yang sangat luar biasa, karena program ini sangat dinantikan anak-anak dan masyarakat kita," jelasnya.
Menurutnya, program tersebut menjadi bentuk kontribusi positif dalam pembangunan di Kabupaten Klaten.
Teruntuk anak-anak yang menjalani khitan, Bupati memberikan dorongan dan semangat bahwa proses tersebut merupakan ibadah yang harus dilalui sebagai muslim yang beriman.
"Tidak usah takut atau tidak usah cemas, karena ini untuk kesehatan dan untuk menunaikan ibadah," ucap Bupati Sri Mulyani.
"Jadi harus tetap ceria dan semangat," imbuhnya.
Baca juga: Selamat Berjuang Kontingen Kormi Klaten! Wabup Yoga Lepas untuk Raih Prestasi di Forda Jateng 2024
Kemudian, dirinya juga meminta kepada anak-anak agar menjaga kebersihan usai menjalani proses khitan agar segera pulih sehingga dapat menikmati masa libur sekolah dengan suka cita.
Dirinya juga mengingatkan kepada orangtua khususnya seorang ibu tidak perlu cemas.
Pasalnya tindakan medis diberikan oleh tenaga yang ahli di bidangnya.
Sementara itu, dijelaskan Ketua Baznas Klaten Muchlis Hudaf, sejumlah 250 peserta yang terdaftar merupakan anak dengan rentan usia pendidikan Sekolah Dasar (SD), seluruhnya merupakan warga masyarakat Kabupaten Klaten.
Selain mendapatkan khitan secara gratis, setiap anak mendapat paket berupa sarung, baju koko, kopiah dan uang saku senilai Rp 75 ribu.
Baca juga: Beda dari yang Lain, Petugas Pantarlih Desa Ngreden Klaten Jateng Data Warga Sambil Jualan Sayur
Diungkapkan Muchlis Hudaf, jika kegiatan tersebut memiliki nilai strategis dalam dakwah Islam. Selain kesehatan, khittan ini dalam rangka untuk pengislaman bagi seorang laki-laki (muslim) dan selanjutnya dididik agar menjadi aset umat Islam kedepannya.
"Karena jika tidak dikhittan kotoran ada yang tersumbat dan menggangu kesehatan, selain itu salatnya tidak diterima. Sehingga dengan kegiatan ini mendidik masyarakat untuk peduli pada kesehatan dan pembersihan diri sebagai najis," jelasnya.
Muchlis mengungkapkan, dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu secara masyarakat yang kesulitan dalam hal biaya berkhittan. Ditambah lagi dilaksanakan saat musim libur sekolah, sehingga tidak menggangu waktu belajar anak-anak sekolah. (*/adv)