Waspada Terkena Penipuan! Nomor Kontak Palsu Marak di Laman Google Maps Kantor Imigrasi
Masyarakat diimbau untuk berhati-hati terhadap penipuan yang marak terjadi melalui platform Google Maps.
Penulis: Advertorial Tribun Solo | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM, Jakarta – Masyarakat diimbau untuk berhati-hati terhadap penipuan yang marak terjadi melalui platform Google Maps.
Ditemukan adanya nomor kontak WhatsApp palsu yang diselipkan pada informasi alamat pada laman Google Maps sejumlah Kantor Imigrasi.
Baca juga: Kantor Imigrasi Surakarta Gelar Ziarah dan Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan Kusuma Bhakti
Nomor 081230030440 ditemukan terdapat dalam laman Google Maps beberapa Kantor Imigrasi.
Nomor yang mencurigakan ini ditemukan saat ditelusuri melalui aplikasi GetContact.
Tidak adanya informasi yang valid mengenai pemilik nomor semakin menguatkan dugaan adanya upaya penipuan.
Fitur Google My Business yang memungkinkan pengguna untuk mengedit informasi bisnis ditengarai disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
“Ini sudah meresahkan, kami akan surati Google untuk menghapus nomor itu dan kami juga akan minta operator seluler, memblokir nomor tersebut,” jelas Sekretaris Direktorat Jenderal Imigrasi, Sandi Andaryadi.
Baca juga: 71.870 Kali Kantor Imigrasi Surakarta Beri Layanan Pemeriksaan Keimigrasian Selama Musim Haji 2024
Pentingnya Memastikan Informasi
Masyarakat diimbau untuk selalu mengakses informasi resmi mengenai layanan imigrasi melalui kanal-kanal resmi Ditjenim. Jangan mudah percaya dengan informasi yang diperoleh dari sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, terutama jika melibatkan urusan administrasi dan keuangan.
“Selalu double check, jangan mudah percaya. Hubungi kontak dan media sosial resmi baik Direktorat Jenderal maupun kantor imigrasi. Manfaatkan livechat Ditjen Imigrasi di www.imigrasi.go.id pada Senin-Jumat pukul 09.00 sampai dengan 15.00 WIB,” tutup Sandi.
(*/adv)
Terungkap Warga Solo Pernah Somasi Seleb Tiktok AK Gunung Kidul, Gegara Setahun Tak Bayar Sisa Utang |
![]() |
---|
Kronologi Warga Solo Somasi Seleb TikTok Gunung Kidul, Tak Lunasi Sisa Transaksi Bisnis Puluhan Juta |
![]() |
---|
Dugaan Penggelapan Bisnis Celana Kolor, Warga Solo Laporkan Seleb TikTok Asal Gunung Kidul |
![]() |
---|
Laporan Korban Dugaan Penipuan BLN Terus Bertambah, Melebar dari Boyolali hingga Jawa Tengah |
![]() |
---|
Gigit Jari, Nasabah Datangi Rumah Mewah Milik Petinggi BLN di Mojosongo Boyolali, Tak Ada Penghuni |
![]() |
---|