Ketua Golkar Boyolali Jateng Legawa, Rekom Pilkada 2024 Jatuh ke Agus Irawan dan Dwi Fajar

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Partai Golkar bakal memberikan tiketnya Pilkada Boyolali 2024 bukan kepada kader.

Agus Irawan sebagai Bakal Calon Bupati dan Dwi Fajar Nirwana sebagai bakal Calon Wakil Bupatinya.

Ia diketahui bukan kader partai Golkar.

Mantan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkot Solo tersebut juga adik kandung mantan ajudan Joko Widodo (Jokowi) semasa Wali Kota Solo.

Sementara Dwi Fajar Nirwana merupakan anggota DPRD Boyolali dari Fraksi PDI P.

Perempuan asal Karanggede, Boyolali itu kembali terpilih untuk periode 2024-2029.

Bahkan, di antara kader PDI P yang maju di Dapilnya, Dapil Boyolali 3, Dwi Fajar mampu meraup suara paling banyak.

Baca juga: Keluar dari PDIP Boyolali Jateng, Dwi Fajar Dapat Rekomendasi dari Golkar Jadi Wakilnya Agus Irawan 

Di Wilayah Karanggede, Wonosegoro, Wonosamodro, Kemusu dan Juwangi, Dwi Fajar mampu meraup lebih dari 13 ribu suara.

Meski keduanya bukan kader internal partai Golkar, namun mengusung Pasangan Agus-Dwi dinilai Ketua DPD Golkar Boyolali, Fuadi sudah tepat.

Fuadi yang sebelumnya juga mendapatkan surat tugas dari DPP untuk berkontestasi di Pilkada Boyolali mengaku legowo.

Dengan keputusan itu, langkah Fuadi untuk menjadi Calon Bupati, dan Wakil Bupati kandas sudah.

DPP Golkar sudah memutuskan calon yang direkomendasi untuk Pilkada Boyolali bukan Fuadi.

Surat rekomendasi untuk pasangan Agus-Dwi ini akan diambil, besok, Jumat (16/8/2024)

"Saya sejak dulu sudah ngomong, siapapun yang diputuskan DPP, tegak lurus," kata Fuadi.

Fuadi pun diminta DPP untuk tetap mengamankan kursi parlemen.

Fuadi yang sudah lama berada di parlemen diminta tetap tetap menjadi anggota DPRD.

"Orang partai apapun yang ditugaskan oleh DPP Partai, (Harus) siap. Insyaallah, Allah akan memberikan jalan terbaik," pungkas Fuadi.

(*)