Detik-detik Anak Nur Selamat dari Maut Tewaskan Guru SMPN 3 Kartasura di Jalan Solo-Yogya Jateng

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Anak Nur Isnaini (49) lolos dari maut dalam insiden kecelakaan di selatan Tugu Kartasura, Jalan Raya Solo-Yogya, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/8/2024). 

Anak korban diketahui berusia 15 tahun. 

Ia membonceng korban yang mengendari Honda Beat. 

Relawan Pawartos, Deni Kristianto mengatakan anaknya diduga selamat karena melompat sebelum kejadian maut itu terjadi. 

"Anaknya perempuan bisa melompat saat dibonceng di belakang," terang Deni.

Anak korban selamat meski mengalami luka. 

Baca juga: Boncengan Terakhir Nur & Anak 15 Tahun, Guru SMPN 3 Kartasura Tewas di Jalan Raya Solo-Yogya Jateng

"Anaknya perempuan usia 15 tahun hanya luka ringan saja dan selamat," ucapnya. 

Sementara korban meninggal dunia di lokasi. 

Korban meninggal diduga karena terbentur median jalan setelah terjatuh. 

Ia terjatuh setelah badannya terjepit badan Elf.

Korban mengalami cedera kepala. 

Kasat Lantas Polres Sukoharjo, AKP Betty Nugroho diwakili oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukoharjo, Iptu Guntur Setiawan mengungkapkan kondisi korban.

"Cedera kepala, lecet tangan dan kaki, meninggal dunia di TKP, dievakuasi ke Rumah Sakit UNS Kartasura," kata Guntur, Selasa (20/8/2024). 

Kronologi

Sebelumnya,Kasat Lantas Polres Sukoharjo, AKP Betty Nugroho diwakili Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukoharjo, Iptu Guntur Setiawan mengatakan kecelakaan maut itu bermula saat guru SMPN 3 Kartasura itu melaju dari arah barat ke timur. 

Korban mengendarai sepeda motor Honda Beat AD-4456-IO.

Ia mengendarai kendaraan dengan berboncengan. 

"Sedangkan  isuzu Microbus (Elf) berjalan dari arah timur ke berat," terang dia.

Isuzu Elf Microbus yang melaju searah itu memiliki nomor polisi AD-7695-OG.

Baca juga: BREAKING NEWS : Guru SMPN 3 Kartasura Sukoharjo Tewas Kecelakaan di Jalan Raya Solo - Yogya Jateng

"Sampai di tempat kejadian pengendara sepeda motor dan pengemudi bus secara bersamaan belok ke arah selatan," tambahnya.

Sesaat membelok ke kanan, lanjut Guntur, posisi sepeda motor Honda Beat dan Isuzu Elf Microbus berada di lajur kanan.

"Karena bersamaan, sepeda motor Honda Beat itu berada di sisi kanan Isuzu Microbus, hingga mendekati median jalan," lanjut Guntur.

Diduga karna jarak yang sempit, sepeda motor Honda Beat mengenai badan Isuzu Elf Microbus.

Korban hingga terjepit badan Isuzu Elf dan terjatuh.

Kepala korban diduga membentur median jalan.

Korban meninggal dunia setelah mengalami luka di bagian kepala. 

"Cedera kepala, lecet tangan dan kaki, meninggal dunia di TKP, dievakuasi ke Rumah Sakit UNS Kartasura," tandasnya. 

(*)