Menantu Bunuh Mertua di Sukoharjo
3 Fakta Menantu Bunuh Ibu Mertua di Sukoharjo Jateng: Panik saat Mertua Tersungkur
Pelaku sempat panik saat melihat mertuanya tersungkur setelah dipukul palu. Pelaku adalah menantu korban sendiri.
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Kejadian memilukan terjadi di Sukoharjo, Jateng.
Seorang menantu memukul ibu mertuanya pakai palu.
Korban meninggal setelah mendapat perawatan.
Berikut 3 fakta soal menantu bunuh mertua di Sukoharjo:
- Luka Parah di Kepala
Polres Sukoharjo membeberkan awal mula penganiayaan yang dilakukan oleh pria berinisial SI (35) terhadap ibu mertuanya, SH.
SH merupakan perempuan berusia 65 tahun, warga Desa Purbayan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, meninggal dunia pada 22 September 2024 pagi.
Ia meninggal dunia akibat luka parah di bagian belakang kepala setelah dipukul oleh SI (35) menantunya sendiri dengan menggunakan sebuah palu.
Padahal hanya masalah sepele, yang seharusnya bisa diselesaikan baik-baik oleh ke dua pihak.
2. Emosi karena Suara Perbaikan Asbes
Peristiwa nahas itu dibeberkan oleh Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, melalui Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Dimas Bagus Pandoyo.
Dimas menyebut, pemukulan menantu terhadap ibu mertua di wilayah Kecamatan Baki dikarenakan masalah kecil.
"Penganiayaan ini dipicu dari sakit hati pelaku kepada korban," kata Dimas saat di konfirmasi TribunSolo.com, Senin (23/9/2024).
Baca juga: BREAKING NEWS: Menantu di Sukoharjo Jateng Pukul Ibu Mertua Pakai Palu, Korban Tewas
Lebih detail, Dimas menuturkan kejadian itu bermula dari pelaku merasa tidak nyaman, karena korban sering mengganggu.
"Pada saat korban melakukan aktivitas perbaikan asbes, asbes menimbulkan suara bising dan pelaku merasa terganggu," ucapnya.
Kala itu, pelaku sempat menegur korban yang juga merupakan ibu mertuanya.
"Pelaku sempat menegur, agar aktivitas bising itu untuk diberhentikan, karena sangat mengganggu anaknya yang akan tidur," terang Dimas.
Namun, teguran SI tidak dihiraukan oleh korban, dan korban mempunyai rasa emosi dan melihat palu di dalam rumahnya.
"Kemudian pelaku memukul kepala korban di bagian belakang, kurang lebih 2 sampai 3 kali pukulan, mengenai kepala bagian belakang korban," lanjutnya.
3. Panik saat Mertua Tersungkur
Setelah melihat mertuanya tersungkur pelaku panik dan meminta pertolongan kepada tetangganya agar dilarikan ke Rumah Sakit.
"Pelaku mengakui perbuatannya itu spontan karena emosi dan tidak tahu bakal mengakibatkan kematian," tandasnya.
Lebih lanjut, Dimas menuturkan Korban meninggal dunia setelah 7 hari mendapat perawatan di Rumah Sakit Moewardi Kota Surakarta.
Korban meninggal pada 22 September 2024 pagi, dan pelaku diamankan pada malam harinya. (*)
IDENTITAS Menantu yang Bunuh Mertuanya Pakai Palu di Sukoharjo Jateng, Berinisial SI |
![]() |
---|
Sebelum Tewas karena Dipukul Palu, Ibu Mertua di Sukoharjo Jateng Sempat Dirawat di RS |
![]() |
---|
KONDISI Ibu Mertua yang Tewas Usai Dihantam Palu oleh Menantu di Sukoharjo Jateng, Kepala Luka Parah |
![]() |
---|
KRONOLOGI Menantu Pukul Mertua Pakai Palu di Sukoharjo Jateng, Dipicu Suara Bising Perbaikan Asbes |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Menantu di Sukoharjo Jateng Pukul Ibu Mertua Pakai Palu, Korban Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.