Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral Penipuan Modus Jual Cincin

Kesaksian Anak Korban Soal Penipuan Emas di Sukoharjo Jateng, Sempat Mengejar Sampai Toko Emas

Sipon Sarto (75), seorang perempuan lanjut usia warga Kelurahan Dukuh, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo, menjadi korban penipuan.

|
TribunSolo.com/Anang Ma'ruf
Sipon Sarto (75), lansia yang menjadi korban aksi penipuan dengan modus tukar cincin di Sukoharjo. Sipon tengah menunjukkan cincin yang sudah ditukar oleh pelaku. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Sipon Sarto (75), seorang perempuan lanjut usia warga Kelurahan Dukuh, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo, menjadi korban penipuan yang mengakibatkan hilangnya cincin miliknya. 

Insiden tersebut terjadi pada Jumat, 20 September 2024, di rumah korban.

Baca juga: MODUS Penipuan di Sukoharjo Jateng, Pelaku Langsung Copot dan Tukar Cincin yang Dipakai Korban

Menurut kesaksian dari anak dari Sipon, yakni Nur Kayadi (43) menjelaskan ibunya didatangi seorang perempuan tak dikenal yang berpura-pura menjual emasnya kepada ibunya. 

"Saat itu, simbah duduk di sini (depan rumah)," kata Nur saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (2/10/2024)

Saat insiden itu, Nur mengaku sedang berada di belakang rumah dan tidak tahu jika ada orang tak dikenal menemui ibunya. 

"Saat saya di depan rumah, simbah itu udah seperti orang bingung, kok cincin nya agak longgar, sempat memanggil cucunya untuk mengejar, tetapi cucunya merasa takut," katanya. 

Baca juga: Viral Penipuan Jual Cincin di Sukoharjo Jateng, Ada 2 Pelaku, Ini Peran Masing-masing Saat Beraksi!

Ia juga mengaku sempat mengejar dan sempat ke toko emas yang dulu pernah beli cicin tersebut. 

"Saya juga ke toko emas yang saya beli dulu. Tetapi memang tidak ada yang jual cincin tanpa surat-surat," ujarnya. 

Nur juga sempat meninggalkan nomor kontak di toko emas tersebut, siapa tahu jika pelaku menjual toko di situ bisa langsung menghubungi Nur. 

"Cincinnya itu berat 4 gram dulu beli Rp 2 juta, sekarang kalau dijual pasti harganya sudah naik," tandasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved