Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Boyolali 2024

Hasil Pilkada Boyolali 2024 : Quick Count Belum 100 Persen, Sesepuh PDIP Sudah Akui Kekalahan

PDIP menerima kekalahan versi hitung cepat. Mereka mengakui Agus-Fajar unggul atas Marsono-Saifulhaq di Pilkada Boyolali.

TribunSolo.com/Tri Widodo
Pasangan calon Bupati/wakil Bupati Boyolali, Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana (kiri) dan Marsono-Saifulhaq (kanan) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com,  Tri Widodo 

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Jiwa kesatria ditunjukkan Dewan pembina PDI P Boyolali, Seno Kusumoarjo.

Jagonya di Pilkada Boyolali diperkirakan kalah.

Seno pun menggunakan hasil quick count Pilkada versi PDIP.

Quick count yang dilakukan PDIP ini dengan menghitung perolehan suara yang dikumpulkan oleh saksi-saksi di TPS se Boyolali.

Hingga berita ini diturunkan, perhitungan yang masuk sudah 76 persen.

Dari hasil perhitungan itu, Paslon 02 unggul dengan perolehan suara sekitar 62 persen.

Sementara, Paslon 01, Marsono - Saiful memperoleh 38 persen.

Baca juga: Hasil Pilkada Wonogiri 2024 : Quick Count PDIP Sampai 90 Persen, Setyo-Imron Unggul 55 Persen

Meski belum 100 persen, Seno pun mengakui jika hasilnya quick count ini tak akan merubah pemenangnya.

"Analisa kami ini tidak akan merubah komposisi siapa yang menang. 01 meraih sebanyak 231.541 suara atau 38 Persen. 02 meraih suara 378.783 suara atau 62 persen," kata Seno

Seno pun mengucapkan terimakasihnya kepada tim pemenangan Paslon 01.

"Terutama juga saya sampaikan ucapan terimakasih telah bekerjasama dengan baik bersama kami PDI P, PKS, PPP, Partai Ummat dan Hanura,"

"Kami berempat (partai) sudah bekerjasama sejak akhir Agustus dengan hangat bahu membahu kompak," kata dia.

"Tetapi bahwa hasilnya kita harus menerima kekalahan itu memang sesuatu yang tidak bisa kita ingkari," papar dia.

"Terimakasih untuk seluruh pendukung, tim pemenangan, relawan 01 yang telah memberikan dukungan segenap hati, segenap curahan kesungguhan mendukung Marsono -Saiful, tetapi (hasil ini) harus kita terima secara lapang dada bahwa pasangan calon 01 belum bisa unggul pada kesempatan pilkada Boyolali tahun 2024," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved