Terjun ke Lapangan, Proses Pencarian Santri Tenggelam di Sragen Libatkan Ratusan Personel SAR

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Ratusan personel SAR gabungan diterjunkan untuk mencari seorang santri yang dikabarkan tenggelam di Sungai Bangle, Desa/Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen.

Selain dari tim SAR, anggota TNI/Polri juga diterjunkan untuk membantu proses pencarian.

"Jumlah personel, setelah direkap di posko, kurang lebih ada 121 personel, ini ada 32 potensi SAR, SAR gabungan yang ikut di proses pencarian, termasuk TNI/Polri," kata Humas Basarnas Solo, Yohan Tri Anggoro kepada TribunSolo.com, Kamis (26/12/2024).

Selain dari Sragen, potensi SAR yang turut membantu proses pencarian juga berasal dari wilayah Solo Raya.

Diketahui, seorang santri yang dikabarkan tenggelam bernama Akso Solaiman (16) warga Desa Kenteng, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan.

Baca juga: Misteri Burung yang Bantu Vio saat Tersesat Gunung Slamet, Jalan Arah Jurang Berujung Ketemu SAR

Korban diketahui hilang sejak Rabu (25/12/2024) sore.

Dimana, sekira pukul 15.30 WIB, korban dan teman-temannya, total berjumlah 6 orang berangkat dari pondok menuju ke sungai yang tidak jauh dari pondok.

Kemudian, mereka bermain di sungai, yakni melakukan aktivitas menyeberang sungai dengan menggunakan pelepah pisang.

Setelahnya, keenam santri berinisitaif untuk bermain lompat dari atas jembatan.

Dan setelah lompat, keberadaan diduga terseret arus sungai dan tenggelam. (*)