Mengenang Laga Terakhir Shin Tae-yong Bersama Timnas di Manahan Solo: Lambaian Tangan Isyarat Pamit

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Berakhirlah sudah kebersamaan Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia.

PSSI resmi memberhentikan Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia mulai hari ini.

Pengumuman berhentinya kiprah pria akrab disapa STY itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir dalam sesi konferensi pers, Senin (6/1/2026) siang WIB.

Baca juga: Shin Tae-yong Legowo Diberhentikan PSSI dari Pelatih Timnas Indonesia, Doakan Para Pemain

Erick mengatakan jika Shin dan PSSI sudah bersepakat menghentikan kontrak yang ada.

Mengenai siapa pengganti Shin Tae-yong, PSSI berencana mengumumkan nahkoda baru Skuad Garuda Indonesia pada12 Januari 2025 mendatang.

Shin Tae-yong sendiri dianggap sebagai pelatih legendaris bagi pecinta sepak bola di Solo, Jawa Tengah.

Kehadirannya di Stadion Manahan Solo bersama Timnas Indonesia selalu mendapat sambutan hangat suporter yang duduk di tribun.

Baca juga: Terkendala Anggaran Belum Turun, Program Makan Bergizi Gratis di Sragen Belum Dilaksanakan Hari Ini

Shin Tae-yong sendiri memiliki hubungan cukup emosional dengan Stadion Manahan Solo.

Di stadion markas Persis Solo ini, dia mendamping Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 lalu.

Selain itu, Stadion Manahan Solo juga menjadi saksi Shin Tae-yong mengantarkan Timnas U23 Indonesia lolos Piala Asia U23 2024.

Kualifikasi turnamen tersebut jadi pengalaman pertama Shin Tae-yong untuk bermain di Stadion Manahan, Solo.

Ketika ditanyai terkait dengan fasilitas dan kenyamanan Stadion Manahan, Solo.

Baca juga: Diperkuat 2 Mantan Pemain Timnas, Persiharjo Optimis Rebut Tiga Poin Laga Lawan Persebi Boyolali

Shin Tae-yong sendiri mengatakan bahwa kualitas yang dimiliki Stadion Manahan sudah sangat bagus.

"Memang ini pertama kali saya bermain di Stadion Manahan, terlihat sangat baik dari rumput dan yang lainnya," tutur Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong menambahkan bahwa kualias Stadion Manahan saat ini sangat cocok untuk jadi venue kompetisi.

Mengingat Stadion Manahan sendiri merupakan homebase dari klub Persis Solo yang saat ini bermain di BRI Liga 1 2023-2024.

"Setahu saya ini homebase dari tim Solo, jadi sangat cocok untuk dijadikan venue sebuah liga,"

"Saya juga mengucapkan terimakasih sudah diberikan fasilitas yang baik di sini," ujar Shin Tae-yong.

Melihat tanggapan tersebut, tampaknya Shin Tae-yong cukup puas dengan kualitas dari Stadion Manahan, Solo.

Nama STY Bergema di Stadion Manahan Solo

Shin Tae-yong sempat bermain di Stadion Manahan Solo ketika di Piala AFF 2024 kemarin.

Pertandingan di Manahan menjadi pertandingan terakhir Shin Tae-yong sebelum dilepas PSSI.

Skuad Garuda harus menelan kekalahan dari Filipina dan memupuskan asa mereka lolos semifinal Piala AFF 2024.

Kendati demikian, suporter di Manahan tetap mengelu-elukan nama Shin Tae-yong. 

Suporter menyanyikan nama STY saat itu di tengah desakan agar pelatih Timnas Indonesia dipecat oleh PSSI.

"Shin Tae-yong, Shin Tae-yong, Shin Tae-yong," teriakan suporter di Stadion Manahan Solo.

Teriakan para suporter itu sempat direspons oleh STY, di mana dia melambaikan tangan ke arah tribun.

Juru taktik asal Korea Selatan ini juga memberikan tepuk tangan atas aksi tersebut.

Demi menyapa para suporter yang sudah mendukungnya, Shin Tae-yong rela mendekat hingga meloncati papan LED.

Tak disangka, seolah hal itu menjadi momen perpisahan Shin Tae-yong kepada para suporter Timnas Indonesia.

(*)