Menbud Fadli Zon Temui Sinuhun
Menbud Fadli Zon Temui Sinuhun, Tinjau Pemugaran Panggung Songgo Buwono Keraton Solo
Kondisi Panggung Songgo Buwono ditinjau langsung oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Dalam posisi itu dia juga sempat menemui Sinuhun PB XIII.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Menteri Kebudayaan Fadli Zon melakukan kunjungan kerja ke Kota Solo pada Kamis (23/1/2025) kemarin.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Fadli Zon menyempatkan diri menemui Raja Keraton Kasunanan Solo, Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII.
Kunjungan itu pun digunakan oleh Fadli Zon untuk menindaklanjuti upaya konservasi bangunan cagar budaya yang ada di peninggalan keraton Mataram Islam tersebut.
Salah satunya yakni Panggung Songgo Buwono.
Sebagai informasi, panggung Songgo Buwono merupakan bangunan yang didirikan sejak tahun 1728.
Fadli Zon dalam rilis yang diterima TribunSolo.com, mengatakan bahwa ingin memastikan bahwa setiap peninggalan budaya termasuk di Keraton Solo dirawat dengan baik.
Oleh karena itu, Fadli menegaskan bahwa proses pemugaran Panggung Songgo Buwono Keraton Solo harus dilakukan secara menyeluruh.
"Pemugaran Panggung Songgo Buwono adalah langkah penting untuk memastikan warisan budaya ini tetap terjaga bagi generasi mendatang. Proses konservasi harus dilakukan secara menyeluruh, mulai dari kajian, dokumentasi, hingga langkah pemugaran yang memenuhi kaidah budaya Keraton Surakarta," terang Fadli dalam keterangan rilisnya.
Penggung Songgo Buwono sendiri merupakan bangunan dengan struktur segi delapan dan memiliki tinggi 30 meter dengan enam lantai.
Baca juga: Di Depan Fadli Zon, Nino RAN Minta Pemerintah Gelar Lomba Cipta Lagu, Langsung Direspons Menteri
Dalam kunjungannya tersebut, ditemani oleh Pangeran KGOH Hangabehi, Fadli Zon sempat meninjau kerusakan yang terjadi di Panggung Songgo Buwono seperti diding yang retak, lantai kayu yang telah lapuk, dan konstruksi kayu yang lepas.
Sebelum meninjau Panggung Songgo Buwono, terlebih dulu digelar prosesi upacara adat wilujengan atau doa di Sasono Parasdya dan di lantai pertama bangunan layaknya menara mercusuar tersebut.
Menurut Fadli Zon, proses pemugaran Panggung Songgo Buwono harus memenuhi setiap kaidah-kaidah yang ada.
"Proses pemugaran Panggung Songgo Buwono ini juga harus memenuhi kaidah dan tatanan budaya yang baku di Keraton Surakarta. Melestarikan nilai-nilai yang mengiringi pemugaran harus tetap dilakukan," lanjutnya.
Upaya pemugaran yang akan dilakukan oleh Kementerian Budaya tersebut juga diakui oleh Fadli Zon telah mendapat restu dan persetujuan PB XIII.
Eigerian Purwokerto Resmi Dibentuk, Ratusan Komunitas Kumpul di Banyumas Berbagi Ide di Ruang Nyaman |
![]() |
---|
Aksi Mahasiswa se-Soloraya di Depan DPRD Solo, Kutuk Represifitas Aparat Hingga Tuntut 12 Hal Ini! |
![]() |
---|
Kantor DPRD Klaten Dijaga 1 Pleton TNI 24 Jam, Pekerja Masuk Biasa, Dokumen dan Kendaraan Diamankan |
![]() |
---|
Pasca Demo dan Gedung DPRD Solo Dibakar, 12 Anggota TNI Berjaga di DPRD Karanganyar Selama 5 Hari |
![]() |
---|
DPRD Boyolali Dijaga Tentara di Tengah Gelombang Demo : Agenda Dewan Dipending, Aset Diamankan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.