Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kuliner di Solo

Kisah Berdirinya Warung Bebek H Slamet, Kuliner Bebek Goreng Paling Populer di Solo Raya

H Slamet selalu menggunakan bebek jenis super yang sudah bertelur setidaknya empat kali dalam jangka waktu sekitar dua tahun. 

Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
Gmaps
BEBEK LEGEND DI SOLO - Warung bebek goreng H Slamet Asli di Solo, berlokasi di Jalan Sedahromo Lor, RT.01/RW.07, Dusun III, Kartasura, Kec. Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bebek H Slamet adalah salah satu kuliner bebek yang sangat terkenal di Solo Raya. Warung bebek goreng ini telah menjadi legenda sejak pertama kali didirikan pada tahun 1986 oleh H. Slamet Raharjo.

Meski sang pendiri, H. Slamet, telah meninggal dunia pada 29 September 2019, warung bebek ini tetap eksis dan terus dikenang sebagai tempat makan yang menyajikan bebek goreng dengan cita rasa yang tak terlupakan.

Sejarah Berdirinya Warung Bebek H Slamet

Awal mula berdirinya warung bebek H Slamet dapat dibilang sangat sederhana.

Warung pertama kali dibuka di pinggir jalan Solo-Yogya pada tahun 1986.

Kemudian, pada tahun 1992, warung ini berpindah lokasi sekitar 100 meter ke dalam, mengikuti adanya pelebaran jalan.

Lokasi baru warung bebek ini terletak di halaman rumah pribadi H. Slamet, yang berada di Sedahmoro Lor Rt 1/7, Kartasuro, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Kepopuleran warung bebek goreng H Slamet tidak hanya berkembang di kalangan warga sekitar, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk membuka warung serupa.

Banyak warung bebek goreng yang mengaku menggunakan resep asli dari H Slamet.

Untuk melindungi identitas dan kualitas produknya, H Slamet pada akhirnya menambahkan kata “Asli” di kardus pembungkus serta papan petunjuk warungnya.

Menurut H Slamet dalam sebuah wawancara pada tahun 2008, ia merasa perlu menambahkan label “Asli” karena banyak warung bebek goreng lain yang mengaku menggunakan resepnya padahal tidak ada kaitannya sama sekali dengan warungnya.

 "Berbagai warung bebek goreng mengaku dari sini. Padahal, tak ada hubungannya sama sekali. Karena itulah, saya terpaksa menyebutkan H Slamet (Asli)," ujar Slamet saat itu.

Kelezatan Bebek Goreng H Slamet

Bebek goreng yang disajikan oleh H Slamet terkenal dengan kelezatannya yang khas.

Salah satu rahasia utama di balik kelezatan bebek goreng H Slamet adalah pemilihan bahan baku bebek yang digunakan.

H Slamet selalu menggunakan bebek jenis super yang sudah bertelur setidaknya empat kali dalam jangka waktu sekitar dua tahun. 

Bebek yang sudah cukup tua ini memiliki tekstur daging yang lebih padat dan empuk, sehingga ketika digoreng, bebeknya tetap lezat dan tidak mudah hancur.

H Slamet menghindari penggunaan bebek muda karena dagingnya yang lebih mudah hancur saat dimasak.

Bebek-bebek tersebut didapatkan dari pemasok yang biasanya berasal dari luar kota Solo, memastikan kualitas bahan baku tetap terjaga.

Selain itu, sambal korek yang menjadi pendamping bebek goreng ini juga sangat ikonik.

Sambal korek dibuat dengan cara diulek di atas cobek menggunakan cabai rawit, garam, dan bawang, lalu disiram dengan minyak bekas gorengan.

 Sambal ini memberikan rasa pedas yang mantap dan sangat cocok dipadukan dengan daging bebek yang gurih dan renyah.

Warung Bebek H Slamet yang Terus Berkembang

Setelah bertahun-tahun beroperasi, warung bebek H Slamet kini telah memiliki banyak cabang di berbagai wilayah.

Warung ini tidak hanya terkenal di Solo Raya, tetapi juga telah menyebar ke beberapa kota lain, mengundang banyak pecinta kuliner bebek untuk mencicipi kelezatannya.

Meski H Slamet Raharjo telah meninggal dunia, warung ini tetap menjadi warisan kuliner yang sangat dihargai oleh masyarakat.

Keberhasilannya dalam mengolah bebek goreng dan sambal korek yang khas tetap hidup dalam setiap sajian yang disajikan di warung-warung Bebek H Slamet.

Bebek H Slamet tidak hanya menawarkan rasa yang lezat, tetapi juga sejarah panjang yang penuh dengan kerja keras, ketekunan, dan dedikasi yang diwariskan oleh H Slamet kepada generasi berikutnya.

Warung bebek goreng ini tetap menjadi salah satu kuliner legendaris yang tak lekang oleh waktu di Solo Raya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved