Klaten Bersinar

Viral Jalan Rusak Ditanam Pohon Pisang, Bupati-Wabup Klaten Sidak Jalan di Wedi Klaten

TribunSolo.com/Zharfan Muhana
TURUN LANGSUNG. Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo dan Wakil Bupati Klaten Benny Indra Ardhianto melalukan sidak jalanan yang sebelumnya viral ditanam pohon pisang, di ruas Jalan Gempol- Kadisimo, di Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten pada Selasa (25/3/2025). Jalan tersebut disebut sudah sering diperbaiki. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo dan Wakil Bupati Klaten Benny Indra Ardhianto melalukan sidak jalanan yang sebelumnya viral ditanam pohon pisang, di ruas Jalan Gempol- Kadisimo, di Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten pada Selasa (25/3/2025).

Keduanya didampingi asisten, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Klaten, dan jajaran pemerintah desa setempat meninjau langsung jalan yang mengalami kerusakan.

Dimana kerusakan jalan nampak di seluruh badan jalan ada lubang, menyebabkan sebagian jalan tergenang air.

Di sana terdapat jembatan yang rusak.

"Kami bersama Mas Wakil sidak jalan yang viral beberapa minggu ini, yaitu (jalan) ruas Kadisimo-Gempol, di Desa Pasung, Kecamatan Wedi," ujar Bupati Hamenang.

Ia mengatakan, bila perawatan jalan sebenarnya sudah sering dilakukan.

"Alhamdulillah ini sudah dikerjakan berkali-kali bahkan oleh PT JMJ (tol) dan DPU. Tapi rusak lagi-rusak lagi," jelasnya.

Jalan ini, diketahui sebelumnya menjadi rute kendaraan galian c atau truk urug dalam proyek strategis nasional (PSN) tol di trase Kabupaten Klaten.

Namun kini sudah selesai, meninggalkan jalan yang rusak.

Jalan ini merupakan jalan alternatif, menghubungkan wilayah Clongop di Gunungkidul DIY.

Pihaknya memastikan, akan dilakukan perbaikan jalan.

"Harapannya ini (kegiatan truk urug) sudah selesai, nanti kedepan kemudian lagi tidak ada kegiatan tambang yang melewati jalur ini. Sehingga nanti perbaikan benar-benar bisa dirasakan warga masyarakat," jelasnya.

Kepala Desa Kadilanggon, Sri Agung Sukowijoyo mengamini bila kerusakan jalan akibat aktivitas truk galian c.

Baca juga: Musrenbang 2026, Bupati Klaten Hamenang Minta Program dan Kebijakan Berbasis Kebutuhan Masyarakat!

"Jelas (dilewati truk). Dan 3 tahun itu untuk lewat, ini kan tonase kendaraan luar biasa. Yang jadi  korban ini, jembatan dan jalan," papar Agung.

Perbaikan jalan sendiri, dikatakan sering dilakukan.

"Jalan betul diperbaiki, tetapi habis diperbaiki rusak lagi,rusak lagi, rusak lagi. Dan  kemarin itu klimaksnya, ini kan mau lebaran pergerakan kendaraan banyak," ucapnya. 

Agung mengatakan warga lalu berinisiatif memasang pohon pisang di jalan.

"Pada nanduri gedang (tanam pisang), itu spontanitas warga dan bisa viral," jelasnya.

Ruas jalan yang rusak, diperkirakan sepanjang 4 Km.

Pihak DPUPR Klaten pun melakukan penanganan, dengan menambal jalan yang berlubang. (*)