Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kecelakaan Pemudik di Sragen

Kronologi Pemudik Asal Salatiga Tewas Kecelakaan di Sragen, Terkena Ban Cadangan Bus Mira yang Lepas

Pemuda yang hendak mudik ke Salatiga tewas di Sragen. Dia mengalami kecelakaan terkena ban cadangan bus mira yang menggelinding.

Istimewa/PSC 119 Sukowati Sragen
PEMUDIK MENINGGAL. Evakuasi korban kecelakaan di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Minggu (30/3/2025). Evakuasi dilakukan PSC 119 Sukowati Sragen. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Seorang pemudik asal Kota Salatiga, Nanda Gilang Permana (21) meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Kabupaten Sragen, Minggu (30/3/2025) pagi.

Kecelakaan tepatnya terjadi di Jalan Raya Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen.

Korban diketahui hendak mudik dari Mojokerjoto, Jawa Timur menuju Salatiga, Jawa Tengah.

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Zefanya Ardian Permana mengatakan sebelum kejadian, korban mengendarai sepeda motor Honda Sonic bernomor polisi S 5583 SJ.

Kecelakaan juga melibatkan bus Mira bernomor polisi S 7301 US.

Baca juga: BREAKING NEWS: Seorang Pemudik Asal Salatiga Meninggal, Kecelakaan di Jalan Raya Sragen-Ngawi

Ipda Zefanya menerangkan awalnya bus Mira melaju dari arah barat menuju ke timur.

Kecelakaan disebabkan karena ban cadangan dari bus Mira terlepas, lalu menggelinding ke kanan.

Dan pada saat bersamaan, korban melaju dari arah sebaliknya.

PEMUDIK MENINGGAL. Evakuasi korban kecelakaan di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Minggu (30/3/2025). Evakuasi dilakukan PSC 119 Sukowati Sragen.
PEMUDIK MENINGGAL. Evakuasi korban kecelakaan di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Minggu (30/3/2025). Evakuasi dilakukan PSC 119 Sukowati Sragen. (Istimewa/PSC 119 Sukowati Sragen)

"Setelah mendekati lokasi kejadian, ban luar belakang kiri diduga baut patah kemudian terlepas, ban tersebut menggelinding ke kanan, melewati median jalan," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (30/3/2025).

"Kemudian membentur sepeda motor Honda Sonic yang saat bersamaan melaju dari arah timur ke barat, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas," tambahnya.

Kecelakaan tersebut menyebabkan korban mengalami luka di kepala bagian kiri pecah, leher patah tertutup, tulang rusuk patah, tangan kanan patah terbuka.

Luka tersebut menyebabkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved