Pemuda Asal Sumberlawang Tewas di Waduk Kedungombo Sragen, Rekan Korban Sempat Menolong

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Pria asal Kecamatan Sumberlawang menjadi korban tewas tenggelam di Waduk Kedongombo, Desa Pendem, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Minggu (6/4/2025) dini hari.

Sebelum ditemukan tewas tenggelam, korban hendak mencari ikan di waduk Kedungombo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kejadian bermula pukul 02.00 WIB, korban bernama Yusuf Putra Pradita (23) warga Desa Pagak, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen bersama Daryono (36) dan Wardi (46) tiba di dermaga Waduk Kedongombo.

Mereka hendak menyebar jaring untuk menangkap ikan dari dermaga menuju salah satu karamba.

Setelah menyebar jaring, korban berencana mau menggapai dermaga. 

Pada momen tersebut, Yusuf Putra Pradita disebut sambil membuat video. 

Baca juga: Pemuda Tewas Tenggelam di Waduk Kedungombo Sragen, Jenazah Korban Ditemukan dengan Cara Dijangkar

Namun, belum sempat menggapai dermaga, korban terjatuh ke dalam air.

Melihat kejadian tersebut rekan korban sempat menolong.

Saat itu, korban panik dan melepas genggaman rekannya yang mencoba menolong. 

Melihat kejadian tersebut, kemudian rekan korban meminta tolong kepada masyarakat sekitar dan melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek setempat dan diteruskan ke pihak terkait. 

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui kasi Humas polres sragen, AKP Sigit Sudarsono mengatakan korban terpeleset dari perahu ke waduk Kedongombo.

Ia mengatakan, Daryono sempat berusaha menarik pakaian korban, namun tarikan tersebut terlepas sehingga korban tenggelam.

"Para saksi sempat menyelam ke dasar mencari korban tetapi tetap tidak dapat ditemukan," kata Sigit, Minggu (6/4/2025).

Sigit mengatakan, melihat hal tersebut, para saksi lain menghubungi Suwarno untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sumberlawang.

Setelah menerima laporan tersebut anggota piket Polsek Sumberlawang koordinasi dengan team SAR untuk mencari jasad korban yang masih berada didasar air.

"Jasad korban baru bisa ditemukan sekira pukul 06.00 WIB, jasad korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Sumberlawang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ucap dia. (*)