Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Petaka di New Sekipan Karanganyar

Wisatawan New Sekipan Karanganyar Turun Setelah Tragedi Pohon Timpa Bocah, Pengelola: Faktor Cuaca

Ada penurunan jumlah wisatawan di New Sekipan setelah kejadian insiden maut pohon menimpa bocah. Penurunan disebut karena cuaca.

TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
LOKASI KEMPING. Suasana Wisata New Sekipan, Kalisoro, Tawangmangu, Karanganyar, Minggu (1/5/2022). Pengunjung di lokasi ini berkurang disebut karena faktor cuaca. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Setelah insiden pohon tumbang menimbulkan korban jiwa di New Sekipan, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, pengunjung diketahui menurun. 

Namun, penurunan ini disebut pengelola New Sekipan bukan karena peristiwa tersebut. 

Penurunan pengunjung ini karena faktor cuaca dan masa libur sekolah yang berakhir. 

Faktor cuaca ini seperti hujan. 

Ini dikatakan Pegawai New Sekipan, Kastono.

"Berkurangnya bukan karena kejadian itu, karena kondisi alam dan cuaca di Kecamatan Tawangmangu hujan. Penurunan terjadi juga karena masa liburan berakhir, sehingga kalau masalah itu tidak berpengaruh," kata dia, Minggu (13/4/2025). 

Baca juga: Bocah Meninggal Tertimpa Pohon di New Sekipan Karanganyar, Perhutani Ingatkan Cek Kondisi Pohon

Dia mengatakan, kebanyakan pengunjung New Sekipan sudah terbiasa dengan berkemah. 

Jadi, kejadian tersebut tidak berpengaruh. 

Kastono menyebut, malam setelah kejadian tersebut, kawasan New Sekipan masih penuh pengunjung. 

"Selepas kejadian tersebut malamnya masih penuh, malam berikutnya mulai berkurang yang kemping, kalau di New Sekipan konsepnya Kemping, gak ada wahana lain selain mendirikan tenda," kata Kastono, Minggu (13/4/2025).

Data yang ada menunjukan jika jumlah wisatawan yang berkemah malam setelah kejadian maut tersebut masih sebanyak 500 orang.

Namun, sehari setelah itu berkurang menjadi 150 orang.

"Kalau yang sudah biasa kemah dan wisata di hutan nggak merasa khawatir, jadi turunnya jumlah wisatawan bukan karena kejadian itu," kata Kastono. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved