Wisata di Wonogiri
5 Rekomendasi Air Terjun di Wonogiri Jateng untuk Healing, Ada Hidden Gem di Ujung Perbukitan
Ya, kabupaten yang dijuluki sebagai Kota Gaplek ini punya deretan air terjun yang siap memanjakan mata dan hati Tribuners.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Selanjutnya ada Air Terjun Melati yang tidak kalah indah untuk disambangi.
Pemandangan air terjun berpadu dengan tumbuhan hijau di sekitarnya menambah keindahan dari air terjun ini.
Suasananya pun tenang, sehingga cocok untuk bersantai.
Lokasi: Gang Gadung Melati VI, Kernen, Keloran, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57652
4. Air Terjun Banyunibo

Lokasi Air Terjun Banyunibo berada di antara hamparan perbukitan yang membentang luas di sebelah selatan Kecamatan Manyaran.
Air Terjun Banyunibo merupakan air terjun yang bisa dinikmati ketika musim hujan.
Pasalnya, saat musim kemarau air terjun ini memiliki debit air yang kecil, bahkan kerap kering.
Jadi untuk bisa menikmati keindahan air terjun, disarankan datang pada musim hujan.
Lokasi: Ngluwur, Petung Wetan, Kepuhsari, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57662.
Baca juga: 4 Rekomendasi Wisata di Wonogiri Jateng yang Tawarkan Sensasi ala Danau, Spot Instagramable
Air terjun lainnya yang bisa dijelajahi adalah Air Terjun Sanginan.
Lokasi air terjun ini cukup tersembunyi, sehingga perlu usaha lebih untuk melihat keindahan air terjun tersebut.
Suasana alam sangat asri, apalagi sekitar air terjun ditumbuhi tanaman yang rimbun.
Lokasi: Kepyar, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57695.
(*)
5 Tempat di Wonogiri Jawa Tengah yang Dikenal Sakral dan Keramat, Ada Petilasan Sunan Giri |
![]() |
---|
Rekomendasi Wisata di Wonogiri, Air Terjun Girimanik Lereng Gunung Lawu di Kecamatan Slogohimo |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Wisata di Wonogiri Jateng Selain Waduk Gajah Mungkur, Ada Ranu Kumbolo Versi Minimalis |
![]() |
---|
Wisata Wonogiri: Akses ke Waduk Gajah Mungkur Bisa Pakai Kendaraan Umum, Kini Ada Angkot |
![]() |
---|
Wisata di Wonogiri Pantai Klotok 2,5 Jam dari Kota Solo, Dulunya Dermaga Perahu Nelayan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.