Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pria Curi Kotak Infaq di Boyolali

Karma Dibayar Kontan, Agus Patah Tulang Usai Gasak Kotak Infaq Masjid di Suroteleng Boyolali

Ada tulang yang patah akibat terjatuh dari sepeda motor saat berusaha melarikan diri usai membobol kotak masjid di daerah Suroteleng, Kecamatan Selo

Penulis: Tri Widodo | Editor: Putradi Pamungkas
TribunSolo.com/Ryantono PS
UANG CURIAN - Ilustrasi uang tunai hasil curian. Nekat bobol kotak infak masjid, Agus Prasetyo (57) langsung menanggung akibatnya. Ada tulang yang patah akibat terjatuh dari sepeda motor saat berusaha melarikan diri usai membobol kotak masjid di daerah Suroteleng, Kecamatan Selo, Selasa (29/4/2024). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Nekat bobol kotak infak masjid, Agus Prasetyo (57) langsung menanggung akibatnya. 

Ada tulang yang patah akibat terjatuh dari sepeda motor saat berusaha melarikan diri usai membobol kotak masjid di daerah Suroteleng, Kecamatan Selo, Boyolali, Selasa (29/4/2024). 

Agus tersungkur di sebuah selokan di daerah Desa Sukabumi, Kecamatan Cepogo, usai aksinya ketahuan warga. 

Karena sudah mendapatkan karmanya, pengurus masjid dan warga pun sepakat mengampuninya. 

Warga meminta Polisi tak memprosesnya di jalur hukum. 

"Kaitan permasalahan hukum, itu tadi dari warga sepakat tidak menuntut apa-apa, artinya warga tidak menuntut proses hukum," kata Kanit Reskrim Polsek Cepogo, Aiptu Saryanto, mewakili Kapolsek Cepogo, AKP Agung Setyawan, Selasa (29/4/2025). 

PENCURIAN - Ilustrasi aksi pencurian.  Nekat bobol kotak infak masjid, Agus Prasetyo (57) langsung menanggung akibatnya. Ada tulang yang patah akibat terjatuh dari sepeda motor saat berusaha melarikan diri usai membobol kotak masjid di daerah Suroteleng, Kecamatan Selo, Boyolali, Selasa (29/4/2024).
PENCURIAN - Ilustrasi aksi pencurian. Nekat bobol kotak infak masjid, Agus Prasetyo (57) langsung menanggung akibatnya. Ada tulang yang patah akibat terjatuh dari sepeda motor saat berusaha melarikan diri usai membobol kotak masjid di daerah Suroteleng, Kecamatan Selo, Boyolali, Selasa (29/4/2024). (TribunSolo.com/Aji Bramastra)

Uang Rp 1,4 juta yang diraup pelaku dari kotak infak itu juga sudah diserahkan ke pengurus masjid. 

Saryanto mengungkapkan aksi Agus menggasak kotak infaq diketahui dari salah satu emak-emak.

Emak-emak itu melihat gelagat mencurigakan dari pelaku yang keluar dari masjid. 

Namun, karena tak berani menegur langsung, emak-emak itu kemudian memberitahu seorang warga lain yang baru pulang dari kerja bakti. 

Benar saja, kotak infak dalam kondisi terbuka. 

"Langsung bapak-bapak tadi memberitahu warga yang lain. Terus dikejar," ujarnya. 

Baca juga: Uang Kotak Infaq Masjid Al-Furqon Klaten Jateng Dicuri, Padahal Uang Dipakai untuk Pembangunan 

Warga kemudian mengejar pelaku yang sudah pergi meninggalkan desa setempat. 

“Sampailah di Desa Sukabumi itu, si pelaku ini terjatuh dari Sepeda motor," imbuhnya. 

Warga kemudian melaporkan ke Polsek Cepogo. 

Anggota Polsek Cepogo kemudian membawa pelaku ke Puskesmas Cepogo agar mendapat perawatan. 

Namun, setelah diperiksa, ternyata pelaku mengalami patah tulang.

"Ternyata ada patah bagian bahu atau apa  gitu. Terus dirujuklah ke RSU Pandan Arang Boyolali," pungkasnya. 

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved