Pria Sragen Meninggal di Sawah
Ditemukan Sujud Sambil Ikat Padi, Warga Kedungupit Sragen Meninggal di Sawah, Diduga Karena Sakit
Wagimin (50) warga Desa Kedungupit, Kecamatan/Kabupaten Sragen ditemukan meninggal dunia di sawah, Rabu (11/6/2025).
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Putradi Pamungkas
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Wagimin (50) warga Desa Kedungupit, Kecamatan/Kabupaten Sragen ditemukan meninggal dunia di sawah, Rabu (11/6/2025).
Diduga penyebab korban meninggal dunia karena sakit.
Salah satu warga yang turut mengevakuasi korban, Amri mengatakan ia dihubungi oleh warga pukul 14.25 WIB, yang menyatakan bahwa ada yang meninggal di sawah.
Saat tiba di lokasi kejadian, ia melihat korban sudah dalam kondisi tengkurap di tengah sawah.
"Jadi posisinya seperti orang sujud, sedang memegang tali (untuk mengikat padi) saat saya sampai disana, tidak ada kabel listrik, tidak ada perangkap jebakan tikus," katanya saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (11/6/2025).

Ia menerangkan sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sedang mengikat padi di sawah karena sehari sebelumnya ambruk diterpa hujan lebat.
"Jadi, padi itu diikat oleh korban, agar mudah dipanen dengan mesin combine," jelasnya.
Amri menambahkan bahwa korban sebelumnya sudah mengeluh sakit selama 3 hari terakhir.
"Tiga hari masuk angin, namun tetap beraktivitas seperti biasa," singkatnya.
Terpisah, Ketua PSC 119 Sukowati, Udayanti Proborini melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati, Nengah Adnyana Oka Manuaba mengatakan jenazah telah dievakuasi oleh ambulans siaga desa.
"Saat menuju perjalanan, jenazah korban sudah dievakuasi oleh ambulans Siaga Desa Kedungupit ke rumah duka," jelasnya.
Baca juga: Pemancing Tewas di Kali Samin Tawangmangu, Gegara Nekat Seberangi Aliran Sungai Deras
Oka menerangkan korban meninggal dunia dengan mengalami luka lecet pada tangan kanan, mengalami melepuh pada lengan tangan kanan, mengalami melepuh pada lengan tangan kiri, melepuh pada punggung, dan memiliki riwayat sakit jantung.
"Dari hasil visum, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan selanjutnya jenazah diserahkan kepada keluarga oleh pihak kepolisian," pungkasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.