Fakta Menarik Tentang Sukoharjo
Asal-usul Sendang Semurup di Juron Nguter Sukoharjo, Dipercaya Tempat Persinggahan Ratu Kalinyamat
Salah satu destinasi yang tengah dikembangkan di Desa Juron adalah Sendang Semurup.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Desa Juron yang terletak di Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, dikenal sebagai “kampung perantau.”
Lebih dari separuh warganya merantau ke berbagai penjuru tanah air demi mencari penghidupan yang lebih baik.
Mayoritas warga memilih Jakarta dan sekitarnya sebagai tujuan utama, namun tak sedikit pula yang mengadu nasib hingga ke Padang, Makassar, hingga Jayapura.
Baca juga: Asal-usul Nama Desa Blangu di Sragen Jateng, Ada Kisah Nyai Suramaya yang Terkenal Sakti
Tradisi merantau ini telah berlangsung selama puluhan tahun dan telah membentuk ikatan kuat di perantauan dalam bentuk paguyuban daerah.
Sendang Semurup, Destinasi Wisata Baru dengan Nilai Sejarah Tinggi
Salah satu destinasi yang tengah dikembangkan di Desa Juron adalah Sendang Semurup, sebuah sumber mata air alami yang airnya tak pernah surut bahkan di puncak musim kemarau.
Selain dimanfaatkan sebagai sumber irigasi pertanian dan pengisian embung, sendang ini juga menyimpan nilai historis dan mistis yang diyakini warga secara turun-temurun.
Menurut cerita rakyat yang diwariskan dari generasi ke generasi, Sendang Semurup dipercaya sebagai tempat persinggahan Ratu Kalinyamat, seorang tokoh perempuan penting dalam sejarah Jawa yang merupakan putri dari Sultan Trenggono, penguasa Kesultanan Demak.
Dalam kisah itu, Ratu Kalinyamat bersama para pengikutnya melakukan perjalanan jauh ke arah selatan usai mengalami kekacauan dan perang saudara yang merenggut nyawa suaminya.
Baca juga: Asal-usul Umbul Buto Kedungan Klaten : di Dasar Kolam Ada 4 Patung Kepala Buto
Dalam pelarian tersebut, ia menemukan sumber air jernih di tengah hutan belantara.
Karena begitu jernihnya air, bebatuan kecil di dasar sumber air terlihat jelas.

Hal itu pun membuat Ratu Kalinyamat tertarik.
Dia lantas membersihkan diri dan mandi setiap hari di sana selama menetap.
Setelah beberapa waktu, Ratu Kalinyamat melanjutkan perjalanannya menuju wilayah pantai utara Jawa.
Namun, masyarakat sekitar kemudian menamai mata air tersebut sebagai Sendang Semurup, berasal dari kata Jawa murup yang berarti "menyala", menggambarkan kejernihan air yang berkilau.
Baca juga: Asal-usul Sendang Songo di Slembi Boyolali, Dulu Pemandian Bangsawan dan Tempat Mencuci Pusaka
Asal-usul Gunung Majasto di Sukoharjo, Ada Legenda Ki Ageng Sutowijoyo Sang Pertapa Sakti |
![]() |
---|
Asal-usul Nama Desa Gedangan di Solo Baru Sukoharjo, Ada Kisah Rombongan Keraton Surakarta |
![]() |
---|
Asal-usul Nama Desa Watukelir di Weru Sukoharjo, Terinspirasi dari Batu Besar Mirip Layar Kelir |
![]() |
---|
Asal-usul Gunung Gajah Mungkur di Sukoharjo, Mitosnya Ada Gua Mistis Bernama Glenggang Jati |
![]() |
---|
Asal-usul Sendang Wicaksono di Polokarto Sukoharjo, Peninggalan Sri Susuhunan Paku Buwono X |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.