HUT ke 80 RI
Setelah Viral, Jalan Penuh Mural di Segorogunung Karanganyar Jadi Objek Wisata Dadakan
Viralnya jalan di Dusun Mener membuat banyak wisatawan merapat di daerah tersebut. Mereka menikmati untuk berfoto di wilayah itu.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Jalan di Dusun Mener, RW 3, Desa Segorogunung, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar viral di media sosial.
Pasca viral, Dusun Mener menjadi objek pariwisata dadakan.
Ketua Karang Taruna RW 3, Dusun Mener, Desa Segorogunung, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar Suparmo mengatakan pasca jalan dusun viral, banyak wisatawan berdatangan.
"Alhamdulillah, pasca jalan ini viral, banyak orang datang ke sini," kata Suparmo, Rabu (13/8/2025).
Suparmo mengatakan, dusunnya menjadi perhatian hingga menjadi objek wisata dadakan.
Dia mengatakan, ada sekitar 100 orang yang mengunjungi dusunnya per hari hanya untuk melihat hasil karya pemuda setempat.
"Pengunjung dari dan luar kota, ada yang dari jogja dan per hari bisa 100 orang yang berkunjung ke sini," kata dia.
"Kami bangga karena dusun kami viral dan jadi perhatian hinga menjadi wisata dadakan dan gratis," pungkas dia.
Habiskan 62 Galon Cat
Bulan Agustus menjadi bulan yang istimewa untuk masyarakat Indonesia.
Ini termasuk di Dusun Mener, RW 3, Desa Segorogunung, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.
Jalan kampung di kawasan tersebut penuh warna.
Mereka mewarnai jalanan dalam rangka HUT ke-80 RI.
Ketua RW 03, Dusun Mener, Desa Segoro Gunung, Supardi (61) membenarkan kabar tersebut.
Mereka menghabiskan belasan juta untuk membuat mural tersebut.
Baca juga: Gambar Bendera One Piece Muncul di Karnaval Kendaraan di Jaten Karanganyar, Ada Tulisan Korban Slot
Ada puluhan galon juga yang digunakan.
"Uang itu merupakan iuran dari warga dan anggota karang taruna RW 3," kata Supardi.
Supardi mengatakan, dari uang yang terkumpul Rp13 juta kemudian dibelanjakan cat tembok aneka warna dan dua jenis ukuran.
"Total ada 62 galon cat, masing-masing 10 galon isi berat 25 kilogram dan 52 galon isi berat 5 kilogram dengan dasar warna hitam, putih, hijau, merah dan kuning serta untuk mencari warna lain, menggunakan cara mencampur," kata dia.
Ia mengatakan, pengerjakan mural di jalan dusun itu dimulai Sabtu (26/7/2025) dan selesai Selasa (5/8/2025) mulai pukul 13.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB.
Warga Gelar Karnaval
Ada yang unik di kegiatan Karnaval Semesta Nusantara yang dilakukan warga Dusun Karangasem-Pulosari, Desa Sroyo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar.
Dalam momen itu terlihat ada gambar bendera one piece yang muncul.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, dalam kegiatan itu ada motor, mobil yang ikut serta.
Terlihat tiga sepeda motor dihiasi dengan pernak-pernik bendera merah putih kecil dan coret-coretan di sisi luar kardus.
Nampak, ada tulisan "RT 03" sebagai identitas serta tulisan lainnya " korban slot", "narkoba no", hingga "korban michat".
Bahkan salah satu kendaraan roda dua hias itu ada gambar yang menyerupai bendera dari anime One Piece.
Namun, saat akan berangkat mengikuti Karnaval, salah satu sepeda motor hias itu tiba-tiba tak bisa berjalan.
Ternyata, motor hias yang dimaksud, yang ada gambar bendera dari anime One Piece itu.
Usut punya usut, motor itu rusak karena mesinnya yang terbakar.
Saat ditemui TribunSolo.com, Kikin (21) Warga RT 03, Dusun Karangasem-Pulosari, Desa Sroyo, Kecamatan Jaten, mengatakan pengerjaan motor hias itu berlangsung singkat dan dengan kardus dan cat.
"Ini saya buat dadakan satu malam, menggunakan kardus bekas dan cat," kata Kikin.
Dia mengatakan, biaya untuk membuat kendaraan hias itu diambil dari kas RT.
Ia mengungkapkan, tiga motor hias itu dibuat seperti kendaraan tempur dengan ada sosialisasi terkait bahaya narkoba dan judi online.
"Biaya untuk membuat ini dari kas RT 03, temannya tentang militter angkatan darat dan sosialisasi anti narkoba dan judi slot," ungkap Kikin. (*)
Di Balik Meriahnya Parade Sepeda Hias GBK Sambon Boyolali : Orang Tua Begadang, Para Bocil Riang |
![]() |
---|
Festival Tretek Kembali Digelar di Desa Klodran Karanganyar, 17 Tim Beraksi Meriahkan HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
5 Fakta Perayaan Agustusan di Sekitar Rumah Jokowi Solo : Jokowi Jarang Ikut Kegiatan, Rutin Donasi |
![]() |
---|
Terungkap, Kebiasaan Keluarga Jokowi di Solo saat Momen Agustusan: Jadi Donatur Kegiatan Warga |
![]() |
---|
Mengenal RT 08 RW 7 Sumber Solo, Bukan Lingkungan Biasa: Warganya Mantan Presiden Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.