Baca tanpa iklan
TRIBUNSOLO.COM - Natalie Sarah kehilangan ibunda tercinta, Nurmiati Siahaan (60), pada pertengahan September 2017 lalu.
Nurmiati meninggal dunia karena penyakit kanker payudara.
Penyakit tersebut sudah cukup lama menggerogotinya.
Natalie menceritakan ibundanya telah menjadi pasien kemoterapi akibat penyakit kanker yang diderita sejak tujuh tahun terakhir itu.
Namun karena penyakit sudah menyebar ke paru-paru dan jantung, nyawanya tidak tertolong.
Akibat penyakit tersebut Nurmiati tidak bisa lagi menggerakkan kakinya untuk berjalan.
Begitu pun dengan lidahnya yang menjadi cadel hingga lama-kelamaan tidak bisa berbicara dengan lancar.
Semenjak kepergian sang ibunda, kerinduan kerap melanda Natalie.
Lewat akun Instagramnya, ia mengunggah foto wajah dirinya bersama sang ibunda dan ayahnya.
"Miss U Mama..," tulis Natalie.
Foto tersebut mendapat perhatian warganet.
Mereka pun seolah merasakan kesedihan yang sama.
Meninggalnya ibunda Natalia sempat menjadi sorotan publik, lantaran perbedaan kepercayaan antara keduanya.
Pasalnya, ibunda Natalie menganut agama Kristen, sementara Natalie memeluk agama Islam setelah menjadi mualaf.
Sehingga Natalie tidak bisa melakukan prosesi tahlilan seperti pada umumnya pemeluk agama Islam.
Meski memiliki perbedaan keyakinan, Natalie menjelaskan toleransi beragama antar anggota keluarga sangat tinggi.
Seperti yang ditunjukkan Natalie baru-baru ini, ia berziarah ke pusara sang ibunda di momen Natal.
Sebagai seorang muslim ia pun mengirimkan doa Al Fatihah.
Hal itu ia perlihatkan di akun media sosialnya.
Sayangnya, masih saja ada netter yang meributkan toleransi antara Natalie dan mendiang ibundanya.
Mereka pun berdebat soal kepercayaan masing-masing.
"Yang komen kayanya mau jadi Tuhan deh kok pada sok tau wkwkwk mau ngelawan Tuhan ya"
"Di Indonesia diakuin dengan jelas 5 agama. Ngapain di debatin ajaran masing2? Islam hindu kristen budha katolik konghucu punya ajaran ndiri2 yg menurut umat masing2 bener. Jalanin aja aturannya dengan baik. Biar masuk SURGA yang kalian debatin ini"
"Mo apapun agama pd intiny sm menuju kebaikan cuma yg berbeda keyakinan saja jika klian merasa benar dgn p yg klian yakini sudahkan klian menjalankan kewajiban kpd allah swt/ tuhan klian .saya salut dgn ka natalie all the best lah" (*)