TKN Sudah Duga SBY Tidak Miliki 'Chemistry' yang Sama dengan Koalisi Adil Makmur

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Marud, Ace Hasan Syadzily, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (29/3/2019)

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily, merasa sejak awal Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memang tidak memiliki semangat yang sama dengan partai-partai Koalisi Adil Makmur.

Hal ini dia sampaikan ketika diminta komentarnya tentang pernyataan negatif yang dilontarkan Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zen terhadap SBY.

"Sejak awal kami sudah menduga memang chemistry Pak SBY itu memang tidak sama dengan koalisi sana," ujar Ace di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (10/5/2019).

Richard Kyle Sematkan Nama Jessica Iskandar di Profil Instagram dan Hadiri Ultah Putra Nia Ramadhani

Tidak adanya "chemistry" antara SBY dan koalisi dinilainya menjadi penyeab munculnya ungkapan negatif terhadap SBY.

Meski demikian, kata Ace, TKN justru memuji sikap SBY yang tetap mengedepankan rasionalitas.

Contohnya, ketika Prabowo-Sandiaga menggelar kampanye akbar di Gelora Bung Karno beberapa hari jelang pencoblosan.

"Jelang pemilihan saja waktu di GBK Pak SBY sudah melontarkan kritik yang sangat tajam soal inklusifitas"

"Bahwa Prabowo-Sandi menggunakan cara-cara yang lebih menonjolkan kpd identitas tertentu"

"Itu kan dikritisi tajam oleh Pak SBY," ujar Ace.

Lucinta Luna Buka-bukaan Soal Pacar Baru, Ngaku Diperlakukan Bak Ratu dan Ungkap Kabar Mantan Suami

Namun, dia tetap menyayangkan ucapan Kivlan Zen. Menurut dia, SBY merupakan tokoh bangsa yang memikirkan kepentingan nasional dalam setiap sikapnya.

"Saya kira Pak SBY adalah orang yang sangat bersikap rasional, demokrat sejati"

"Kalau kalah ya harus menerima kekalahan tersebut," kata dia.

Dikutip www.tribunnews.com, Kivlan menyebut SBY beserta partainya, Demokrat, sebagai partai yang tidak jelas.

Pernyataan Kivlan itu sebagai respons mantan Sekjen Demokrat Andi Arief yang menyinggung ada ‘setan gundul’ di belakang Prabowo Subianto yang memberikan masukan tidak baik terhadap Prabowo sendiri.

Lucinta Luna Buka-bukaan Soal Pacar Baru, Ngaku Diperlakukan Bak Ratu dan Ungkap Kabar Mantan Suami

Berikut kutipan Kivlan: “orang Partai Demokrat enggak jelas kelaminnta, SBY enggak jelas kelaminnya, cia mau mencopot Prabowo supaya jangan jadi calon presiden dengan gayanya segala macam cara”.

Kivlan juga berkata, “saya tahu sifatnya (SBY).

Mereka ini saling bersaing antara Prabowo dan SBY.

Dia tak ingin ada jenderal lain yang jadi presiden, dia ingin dirinya sendiri dan dia orangnya licik.

Sampaikan saja bahwa SBY licik.

Dia junior saya, saya yang mendidik dia, saya tahu dia orangnya licik.

Dia mendukung 01 waktu menang di tahun 2014”. (Kompas.com/Jessi Carina)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "TKN: Kami Sudah Duga, "Chemistry" Pak SBY Tidak Sama dengan Koalisi 02"

Berita Terkini