Truk vs Kereta di Klaten
Pasca-Insiden Truk Hantam Kereta di Lintasan Rel Klaten, PT KAI: Kami akan Tuntut Sopir Truk
Truk tanpa muatan tertabrak Kereta Api Argo Lawu jurusan Jakarta-Solo di perlintasan rel Dukuh Trenggulun, Desa Sumyang, Kecamatan Jogonalan, Klaten.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Truk tanpa muatan tertabrak Kereta Api Argo Lawu jurusan Jakarta-Solo di perlintasan rel Dukuh Trenggulun, Desa Sumyang, Kecamatan Jogonalan, Klaten, Kamis (27/2/2020).
Akibat kejadian tersebut, jadwal kereta api yang semula sudah terjadwal, menjadi tersendat dan terjadi kerusakan pada lokomotif tersebut.
• BREAKING NEWS: Terjebak di Lintasan Rel Klaten, Truk Dihantam Kereta, Sopir Berhasil Selamatkan Diri
Humas PT KAI Daop 6, Eko Budiyanto mengaku, akibat kejadian tersebut, pihak PT KAI mengalami kerugian.
"Dari kejadian tadi pagi, kami mengalami beberapa kerugian," akui Eko.
Eko mengatakan kerugiannya berupa lokomotif Argo Lawu terjadi kerusakan pada lampu kabut lokomotif kereta.
• Tahu Terjebak di Perlintasan Rel Klaten, Sopir Langsung Loncat Keluar Truk saat KA Argo Lawu Melaju
"Kerugian yang kami terima berupa kerusakan pada lampu kabut di lokomotif Argo Lawu," terang Eko
Eko mengatakan jadwal kereta menjadi terlambat, akibat terjadi kejadian.
"Satu lagi kerugian yang kami terima, adalah keterlambatan jadwal kereta, baik jadwal Prameks, Argo Lawu, dan kereta api lainnya," tambahnya.
• Angin Ribut Landa 4 Kecamatan di Klaten, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Warung Milik Warga
Eko mengatakan PT KAI akan meminta ganti rugi kepada sopir tersebut.
"Kami akan meminta ganti rugi kepada sopir atas kejadian tadi," jawabnya.
Ia beralasan PT KAI melakukan tindakan ini sebagai efek jera dan peringatan bagi pengguna jalan yang melintasi perlintasan agar tertib dan mendahului.
• Testimoni Pengunjung yang Tak Sabar Nikmati Wahana Baru Waterpark di Umbul Pluneng Klaten
"Kami meminta ganti rugi ke sopir sebagai efek jera dan peringatan pengguna kendaraaan bermotor yang akan melintasi perlintasan kereta agar tertib," tegasnya
Saat ditanya berapa kerugian yang di PT KAI terima, dirinya mengaku masih dihitung.
"Kami masih menghitung kerugian dari PT KAI," jawabnya.
• Pernah Dibayar Rp 3 Ribu Per Hari, Ini Kisah Perjuangan Sipon Tukang Batu yang Nyalon Wabup Klaten
Sebelumnya, Unit Laka Satlantas Polres Klaten telah membawa sopir yang bernama Suharyono (40) untuk dimintai keterangan lebih lanjut. (*)