Virus Corona

Dampak Virus Corona, Jumlah Pembuat Paspor Umrah di Imigrasi Solo Menurun

Penulis: Mardon Widiyanto
Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana, berbincang dengan masyarakat yang antre mengurus paspor di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Surakarta, Solo, Jumat (27/12/2019).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Imigrasi Surakarta menyebut terjadi penurunan WNI yang mengurus paspor untuk ke luar negeri dampak dari merebaknya virus Corona.

"Benar, di Kantor Imigrasi Surakarta terjadi penurunan permintaan paspor yang cukup signifikan," ungkap Ketua Imigrasi Surakarta, Said Ismail, Kamis (12/3/2020).

Penurunnya sekitar 75 persen.

Cegah Virus Corona, Kantor Imigrasi Surakarta Rapat Bersama 78 Instansi Pantau 68 TKA di Klaten

"Dulu sebelum virus ini merebak, WNI yang akan membuat paspor minimal sekitar 150 hingga 200, sekarang hanya 50 saja," kata Said.

Said mengatakan satu penyebab penurunan tersebut akibat dari dampak Arab Saudi larang WNI masuk ke wilayahnya karena virus Corona.

"Penurunan yang cukup signifikan salah satunya diakibatkan dari dampak pemerintah Arab Saudi larang WNI memasuki daerahnya karena merebaknya virus Corona," ucap Said.

Ia mengatakan belum bisa pastikan sampai kapan pencabutan larangan akan berakhir.

Ternyata Gunakan Sarung Tangan Justru Tambah Risiko Infeksi Virus Corona, Begini Penjelasannya

"Sampai saat ini, kita belum bisa memastikan pelarangan ini akan berakhir," tandasnya.

Diketahui, Pemerintah Arab Saudi melarang 16 negara masuk ke negaranya.

Satu dari 16 negara yang masuk dalam daftar blacklist Pemerintah Arab Saudi adalah Indonesia. (*)

Berita Terkini