Solo KLB Corona

Pemulung di Wonogiri Sembuh dari Corona, Begini Prosedur untuk Warga yang Ingin Beri Bantuan

Penulis: Agil Trisetiawan
Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemulung asal Wonogiri yang sembuh dari Corona, Slamet, saat menerima bantuan di RSUD Sudirman Mangun Sumarso (SMS) Wonogiri, Jumat (1/5/2020).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Slamet Hadi Santoso (70) warga Desa Jendi, Kecamatan Selogiri, Wonogiri menjadi kasus kedua pasien positif Covid-19 yang sembuh.

Kepala Desa (Kades) Jendi Suharni menambahkan, meski ada warganya yang sudah dinyatakan sembuh, namun dia meminta kepada masyarakat untuk tetap memenuhi protokol kesehatan.

Dia mengatakan, selama Slamet menjalani isolasi mandiri, kebutuhannya akan dipenuhi oleh Desa.

Bupati Wonogiri Jekek Antarkan Pulang Pemulung yang Sembuh Covid-19 ke Rumah

"Nanti segala kebutuhannya akan dipenuhi oleh Desa, seperti sembako, sabun, dan cairan disinfektan." ucapnya.

"Bagi warga yang ingin membantu Pak Slamet dengan memberikan bantuan makanan, tetap diimbau menerapkan protokol kesehatan, dan meletakan bantuan di meja depan rumah Pak Slamet," jelasnya.

5 Fakta Kakek Sembuh dari Positif Corona Wonogiri, Sehari-hari Jadi Pemulung, Pulang Disambut Warga

Suharni mengatakan, Gugus Tugas Desa Jendi sangat senang dengan kesembuhan pasien posotif pertama di Desa Jendi itu.

"Kami sangat senang, dan masyarakat juga bahagia dengan kesembuhan pak Slamet ini."

"Ini merupakan kasus positif Covid-19 pertama di Desa Jendi, dan semoga menjadi kasus satu-satunya," tandasnya. 

Kisah Slamet, Kakek Pemulung 70 Tahun asal Wonogiri yang Bisa Sembuh dari Covid-19

Kesembuhan Slamet ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak termasuk Bupati Wonogiri, Joko Sutopo.

Bahkan, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Wonogiri itu menyempatkan diri mengantar Slamet pulang ke rumahnya, dari RSUD Sudirman Mangun Sumarso (SMS) Wonogiri.

• 5 Fakta Kakek Sembuh dari Positif Corona Wonogiri, Sehari-hari Jadi Pemulung, Pulang Disambut Warga

"Ya, tadi kami (Bupati dan tim Gugus Tugas) mengantar beliau kerumahnya," katanya saat dihubungi TribunSolo.com.

Joko mengatakan, upaya tersebut dilakukan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa orang yang positif virus Corona ini bisa sembuh.

• Kisah Slamet, Kakek Pemulung 70 Tahun asal Wonogiri yang Bisa Sembuh dari Covid-19

Sehingga masyarakat tidak terstigma dengan virus corona, sehingga timbul penolakan.

"Kami datang ke rumah beliau, sekaligus memberikan imbauan kepada masyarakat langkah strategis yang harus dilakukan," jelasnya.

Halaman
12

Berita Terkini