"Namun cenderung menurun lebih rendah di Juni 2020," ungkapnya saat rilis di RM Pecel Solo, Turisari Jalan Prof Dr Supomo nomor 55, Kelurahan Mangkubumen, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
Suwardi yang juga peneliti Pascasarjana Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo itu menjelaskan, elektabilitas Gibran pada Juli 2019 hanya 13 persen dibawah Purnomo yang memiliki angka 38 persen.
"Januari 2020 Gibran 40,4 persen, Purnomo naik 46,6 persen," jelasnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, survei Pilkada Solo 2020 menggunakan cuplikan random sampling dengan mengambil sampel 1.008 responden yang dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 14-20 Juni 2020.
Adapun margin of error kurang lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Kita ambil 126 titik lokasi survei," ungkapnya. (*)