Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan restu partainya mendukung calon dari PDIP Etik Suryani - Agus Santosa (EA) di Pilkada Sukoharjo 2020.
Hal itu tertuang pada surat putusan DPP Partai Demokrat nomor 230/SK/DPP.PD/VIII/2020, tentang persetujuan pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah.
Adapun surat resmi itu ditanda tangani langsung Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada tanggal 25 Agustus 2020.
• Gibran Tatap Pilkada Solo 2020, Partai Demokrat Singgung Kemungkinan AHY Jadi Juru Kampanye
• Paslon Paloma-Wiwaha Tunggu Golkar, PKB, NasDem & Demokrat Keroyok PDIP di Pilkada Sukoharjo 2020
Menurut Ketua DPC Partai Demokrat Sukoharjo Sugeng Purwoko, dengan diberikannya surat rekomendasi, maka secara resmi partai berlambang bintang mercy mendukung pasangan EA dan berkoalisi.
"Saya anggap Pak Agus Santosa ini mumpuni pada bidang keilmuan pemerintah, kalau pemerintah tidak dipegang oleh ahlinya maka suatu saat akan hancur," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (29/8/2020).
Selain Agus Santosa yang ahli di bidang pemerintahan, menurut Sugeng, pemimpin wanita juga banyak yang berhasil di luar negeri maupun di beberapa daerah.
Selain itu, Sugeng juga optimis jika pasangan EA akan menang, mengingat pada pemilihan legislatif lalu, Partai Demokrat mampu memperoleh 17.800 suara di Kota Makmur sehingga berhak satu kursi di DPRD.
Rekomendasi dukungan EA juga telah diberikan DPP NasDem.
Tak semulus Partai Demokrat, keputusan DPP NasDem ini justru mendapat penolakan dari DPD NasDem Sukoharjo.
• Menunggu Arah Dukungan PKB dan Demokrat Dalam Pilkada Sukoharjo 2020
• Seusai Habisi 4 Nyawa Sekeluarga di Baki Sukoharjo, Pelaku Sempat Mandi & Minum di Rumah Korban
Sekitar 35 pengurus NasDem Sukoharjo justru mendurkan diri, karena keputusan dari DPP NasDem tersebut.
"Yang jelas kekecewaan kita bahwa, meksnisme yang kita jalankan kita itu mendukung Joswi," kata ketua DPD NasDem Sukoharjo Agus Tri Raharjo.
"Namun rekomendasi justru jatuh pada EA," imbuhnya.
Dia menganggap pengurus DPD NasDem Sukoharjo tidak dianggap dengan keputusan itu.
"Kita lebih baik mundur saja," imbuhnya.
Sementara itu, Partai Golkar dan PKB masih menunggu rekomendasi terkait arah dukungan pada Pilkada Sukoharjo 2020.
Terpisah, Bendahara DPC PDI Perjuangan Wawan Pribadi mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan konsolidasi dengan parpol pendukung.
"Iya, minggu depan kita siapkan semuannya," tandasnya. (*)