Berita Klaten Terbaru

Ketua PD Muhammadiyah Klaten Sempat Dirawat di RSI Karena Pneumonia, Sebelum Meninggal di RS UNS

Penulis: Mardon Widiyanto
Editor: Agil Trisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Klaten Abdul Rodhi meninggal dunia

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Klaten Abdul Rodhi, sempat keluar masuk rumah sakit, sebelum meninggal dunia pagi tadi, Minggu (1/11/2020).

Abdul Rodhi meninggal sekira pukul 02.00 WIB di RS UNS Kartasura, Sukoharjo.

Menurut Sekretaris Muhammadiyah Klaten, Iskak Sulistya, sebelum di rawat di RS UNS, almarhum sempat dirawat di RSI (Rumah Sakit Islam) Klaten.

Dia dirawat di RSI Klaten pada Senin (14/9/2020) lalu karena ada gejalan sakit pnemunia.

"Selang sekitar 4 atau 5 hari kemudian, beliau dirujuk di RS UNS." katanya.

"Dan Minggu dini hari ini, kami mendapat kabar beliau meninggal dunia," imbuhnya.

Baca juga: Sempat Dirawat 11 Hari di RS Rujukan Covid-19, Ketua PD Muhammadiyah Klaten Meninggal Dunia

Baca juga: Menikmati Pesona Rawa Jombor dari Bukit Sidoguro Klaten, Harga Tiket Naik Jadi Rp 15 Ribu

Baca juga: Mahasiswa S2 Asal Klaten Tak Malu Jualan Bubur Ayam di Pinggir Jalan, Ajak Adiknya yang Masih SMK  

Baca juga: 3 Sekolah di Solo Siap Simulasi Pembelajaran Tatap Muka, Guru & Siswa Wajib Jalani Rapid Test

Iskak mengatakan pemakaman almarhum dilaksanakan di sebuah desa di Klaten Utara, Kabupaten Klaten.

Ia menambahkan pemakaman almarhum dilakukan sesuai protokol kesehatan Covid-19.

"Benar pemakaman almarhum, dilakukan dengan protokol kesehatan Covid-19, di kampung halamannya," katanya.

Iskak mengatakan almarhum sudah menjadi ketua Muhammadiyah Klaten selama 5 tahun.

Bahkan ia pernah menjadi hasip Musda Muhammadiyah periode Muktamar Makassar.

"Kami sebagai keluarga besar Muhammadiyah Klaten, sangat kehilangan beliau," Ungkapnya.

Terkonfirmasi Positif Covid-19

Abdul Rodhi sempat dirawat di RS UNS pada Selasa (22/10/2020) lalu, karena terkonfirmasi positif Covid-19.

Halaman
12

Berita Terkini