"Kami punya pemerintah diatas kami, ya kalau kami bisa nyuwun ya nyuwun, tapi, kalau pemerintah provinsi lagi banyak yang diurusi ya kami siap (memperbaiki)," kata Sri.
Dijelaskan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten sebenarnya telah menganggarkan Rp 21 miliar untuk perbaikan jalur evakuasi, termasuk yang melintasi Desa Sidorejo.
• Nasib Malang Guru SD, Dibunuh saat Akan Dirudapaksa oleh Pemuda 18 Tahun, Barangnya Juga Dirampok
• Gunung Merapi Menggembung, Ini Prediksi BPPTKG Yogyakarta
Namun berhubung ada pandemi Covid-19 dan terkena refocusing maka perbaikan jalan ditunda.
Masyarakat di sana diminta untuk bersabar, untuk perbaikan jalan tersebut.
“Tahun depan, otomatis kami pulihkan kembali anggaran yang kami refocusing ini, saat ini baru pemeliharaan saja,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Provinsi Jawa Tengah, Hanung Triono, saat berkunjung di Klaten mengatakan Pemprov akan membantu perbaikan jalur evakuasi sebesar Rp 14 miliar.
• Perkara TPS, Kades Blulukan Colomadu Digugat Developer Perumahan PT Menara Sentosa
Namun, Pemprov Jateng akan membantu perbaikan jalan evakuasi jika Merapi erupsi di Desa Tegalmulyo sampai Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Klaten, sepanjang 5 kilometer.
“Sedangkan untuk jalur evakuasi di Desa Sidorejo diserahkan ke Kabupaten Klaten,” katannya. (*)