"Kami sudah ikhlas dengan apa yang terjadi. Untuk urusan hukum kami serahkan saja ke pihak yang berwajib, kami tidak menuntut apa-apa," katanya.
Lost Kontak Selama Delapan Hari
Dijelaskannya, Rizal pergi meninggalkan rumah pada 17 November 2020.
Saat dia pergi, Rizal tidak berpamitan kepada ayah atau ibunya.
"Saya dan istri tidak diberitahu dia pergi kemana," kata dia.
Menurut Mulyadi, anaknya akan pulang ke rumah pada malam hari.
"Ya biasa sore pergi main, terus malamnya baru pulang," tuturnya.
Mulyadi mengira Rizal menginap di rumah temannya, sehingga ia tidak begitu mencemaskannya.
Namun, keesokan harinya, ia mencoba menghubungi anaknya.
"Saya telepon dan chat WA tidak respons sama sekali," getir ucapnya.
Lantaran tak kunjung mendapat keberadaan anaknya, Mulyadi mulai meghubungi beberapa teman dekat Rizal.
Hasilnya nihil, bahkan ia menyambangi tempat Rizal biasa nongkrong.
"Kata temannya dia suka nongkrong di beberapa tempat di Sragen tapi saya samperin enggak ada yang tahu," kata dia sambil menundukkan kepala.
Upaya untuk mencari anaknya mentok, Mulyadi hanya bisa berharap anaknya dalam keadaan baik-baik saja.
Baca juga: Mudik ke Solo Bawa Surat Uji Swab? Tak Berlaku! : Tetap Karantina Mandiri di Benteng Vastenburg
Baca juga: Videonya Pangku Istri Diperbincangkan di Medsos, Kevin Aprilio Kini Bagikan Foto Gendong Wanita Lain
Namun takdir berkata lain, ia mendapat kabar anaknya meninggal dunia di Madiun.