Berita Sukoharjo Terbaru

Penyebab Internet di Kartasura & Colomadu Mati, Ternyata Dua Ton Kabel Telkom Dipotong-potong Maling

Penulis: Agil Trisetiawan
Editor: Asep Abdullah Rowi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menunjukkan pelaku pencurian kabel Telkom saat konferensi pers di Mapolsek Kartasura, Selasa (9/11/2021).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Pelanggan Telkom di kawasan Kartasura dan Colomadu sempat kelimpungan karena jaringan mengalami gangguan dan mati.

Penyebabnya karena ada pencurian besar-besaran yang menyasar kabel bawah tanah milik Telkom di Desa Kertonatan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.

Asisten Manager Maintenance Telkom Solo Sumaryono mengatakan, akibat pencurian ini, Fiber Optok (FO) Telkom terganggu.

"FO-nya mengarah ke Bandara Adi Soemarmo. Jadi yang terdampak seperti Colomadu, dan Cengklik," katanya kepada TribunSolo.com, Selasa (9/11/2021).

Penampakan kabel seberat dua ton yang ditunjukkan Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat konferensi pers di Mapolsek Kartasura, Selasa (9/11/2021). (TribunSolo.com/Agil Tri)

"Jumlah pelanggannya sekitar 2 ribu pelanggan," imbuhnya.

Saat ini, Telkom sudah melakukan perbaikan akibat pencurian kabel ini.

Ditargetkan gangguan jaringan internet, telepon, dan UCtv selesai sore pada pukul 18.00 WIB.

"Telkom sudah mengatasi secepatnya, kita turunkan banyak tim. Dari tim teknis mengatakan sore nanti sudah selesai," jelas dia.

Baca juga: Maling Bawa Truk & Avanza Beraksi di Kartasura : Masuk Lobang Tiga Meter, Sikat Dua Ton Kabel Telkom

Ditangkap Polisi

Sebelumnnya, pencurian besar-besaran menyasar kabel jaringan Telkom seberat dua ton yang digunakan oleh 2.000 pelanggan.

Adapun pencurian ini terjadi di Desa Kertonatan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo pada Selasa (9/11/2021) sekira pukul 02.30 WIB.

Tak tanggung-tanggung, mereka bermodal truk pengangkut alat-alat untuk menggali kabel yang berada dalam kedalaman 3 meter.

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menerangkan, pencuri berhasil memotong kabel berisi tembaga seberat dua ton.

Baca juga: Gibran Marah Lagi, Ada Guru Tak Pakai Masker saat PTM, Satu Isi Sekolah Langsung Jalani Swab Massal

Baca juga: Pohon Beringin Raksasa Berusia 100 Tahun di Klaten Tumbang, Timpa Kabel Hingga Tiang Listrik Roboh

"Komplotan pencuri beranggotakan delapan orang itu," terang dia kepada TribunSolo.com.

Sementara tiga orang pencuri sudah berhasil ditangkap yakni MR (24) dan MRF (26) warga Semarang, serta JH (28) warga Boyolali.

Halaman
12

Berita Terkini