Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kasus penularan covid-19 mulai ditemukan di lingkungan sekolah yang ada di Kabupaten Sragen.
Salah satunya ditemukan di SMPN 1 Sragen, yang diawali dari seorang siswa tertular covid-19 dari keluarganya.
Kemudian, dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen melakukan tracing, yang didapati 5 siswa diketahui positif covid-19 berdasarkan tes swab antigen.
Dari kelima siswa tersebut diambil swab untuk PCR, yang hasilnya keluar pada Kamis (17/2/2022) kemarin.
Kepala Sekolah SMPN 1 Sragen, Wiyono mengatakan dari 5 yang positif antigen, 4 diantaranya terkonfirmasi covid-19 berdasarkan hasil tes PCR.
"Hasilnya positif, keluar kemarin, 4 anak yang positif (berdasarkan hasil tes swab PCR)," ujarnya kepada TribunSolo.com, Jumat (18/2/2022).
Empat siswa yang dinyatakan positif tersebut dalam kondisi sehat dan tidak mengalami gejala covid-19.
Kini, mereka tengah menjalani isolasi mandiri di rumah agar penularan tidak meluas.
"Kondisinya baik, biasa saja, tidak ada gejala, kini menjalani isolasi mandiri dirumah," terangnya.
Baca juga: Alasan Bupati Boyolali Said Tetap Gelar PTM di Tengah Kasus Covid-19: Semangat Belajar Jangan Turun
Baca juga: Sejarah Panjang Markas Polisi di Solo : Pernah di Baron, Gedung di Manahan Dulunya Masih Barak
Atas temuan kasus tersebut, tak lantas kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMPN 1 Sragen ditutup total.
Sesuai dengan prosedur, proses PTM diganti dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) khusus bagi kelas yang terdapat temuan kasus covid-19.
"PJJ khusus kelas 9F saja selama 5 hari, sejak selasa kemarin hingga sabtu besok," jelas dia.
Awal Terpapar Corona
Kasus covid-19 mulai ditemukan di lingkungan sekolah yang ada di Kabupaten Sragen.