Laporan Wartawan TribunSolo.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Partai Gerindra menegaskan pasti mengusung Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2024.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menerangkan, mengusung sosok Ketua Umumnya adalah kepastian yang akan diambil partainya.
"Oh sudah pasti (Gerindra mengusung Prabowo lagi)," ujar Muzani kepada TribunSolo.com saat berada di UNS Solo menghadiri acara sejawatnya Habiburohman, Selasa (5/4/2022).
Ketika disinggung apakah Prabowo sendiri sudah mengiyakan permintaan dari para kader Gerindra tersebut, Muzani tak menjawab lugas.
"Nanti pada waktunya, pada waktunya," kata Muzani.
Wakil Ketua MPR RI itu juga meminta awak media bersabar soal siapa sosok yang bakal mendampingi Prabowo sebagai calon wakil presiden.
Gerindra, kata dia, hingga saat ini masih terus melakukan konsolidasi dengan partai politik lainnya.
"Pendampingnya (mohon untuk) sabar, masih konsolidasi," jelasnya.
Baca juga: Selain Prabowo Subianto, Ini Tiga Kader Gerindra yang Berpeluang Maju di Pilpres 2024
Prabowo 4 Kali Ikut Pilpres
Apabila Prabowo kembali ikut serta dalam perhelatan Pemilu Presiden 2024 mendatang, maka sejarah baru akan tercatat.
Baru kali ini, ada seseorang yang maju atau turut serta hingga empat kali pemilu presiden.
Prabowo diketahui pertama kali mengikuti pemilu presiden pada 2009 silam.
Saat itu, duet PDI Perjuangan dan Gerindra terjadi.
Baca juga: Setelah Bertemu Tiga Ketum Partai, Pekan Depan Gibran Bakal Temui Prabowo, Bahas Apa?
Prabowo menjadi calon wakil presiden, sementara Megawati Soekarnoputri sebagai calon presidennya.
Sayang, Megawati dan Prabowo harus kalah dari Susilo Bambang Yudhoyono yang menggandeng Jusuf Kalla.
Pada Pilpres 2014, Prabowo maju sebagai calon presiden.
Dia menggandeng Hatta Rajasa yang kala itu menjabat sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN).
Baca juga: Kata Pengamat soal Wacana Duet Puan Maharani dan Anies Baswedan di Pilpres 2024: Bisa Jegal Prabowo
Akan tetapi, dia harus mengakui keunggulan Joko Widodo dengan Jusuf Kalla di Pilpres 2014.
Lima tahun kemudian atau di Pilpres 2019, Prabowo maju berpasangan dengan Sandiaga Uno, sesama koleganya di Gerindra.
Hanya saja, pertarungan politik kembali dimenangkan oleh Joko Widodo yang kali ini menggandeng Ma'ruf Amin sebagai cawapres.
Jika pada Pilpres 2024 Prabowo benar akan kembali maju, maka dia akan tercatat pernah berkontestasi di Pilpres selama empat kali. (*)