Meski tak lagi muda, Samin terus bersemangat dalam belajar membaca iqro.
Ia juga tak menyesal baru belajar diusia yang sudah senja.
"Sejak muda memang tidak pernah belajar iqro, alhamdulillah sedikit-sedikit sudah bisa," paparnya.
Dikatakannya, saat ini dirinya hanya melayani penumpang yang sudah menjadi langganan di pasar Jongke.
"Jadi bisa kesini, tanpa harus menolak penumpang," Ungkapnya.
Samin mengaku, istri dan anaknya juga sangat mendukung kegiatannya untuk belajar iqro hingg nanti bisa Al-Quran. (*)