Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Lantian Juan memberi kejutan dalam series pertama Trial Game Dirt 2023 di Sirkuti Benteng Vastenburg.
Crosser asal kediri tersebut keluar sebagai juara umum dalam series tersebut.
Dia bahkan mampu mengasapi crosser unggulan asal Solo, Ivan Harry Nugroho.
Termasuk ketika momen putaran terakhir dimana mereka saling beradu.
Lantian sempat tidak diunggul namun, dia mampu memberi bukti di sirkuit.
"Alhamdulillah senang tentunya bisa juara di seri pembuka. Persiapan kami cukup matang sebelum ke Solo," terang Lantian.
Baca juga: Diguyur Hujan Lebat, Benteng Vastenburg Jadi Sirkuit Mendebarkan Bagi Crosser Trial Game Dirt 2023
Baca juga: Trial Game Dirt Sapa Solo, Benteng Vastenburg Jadi Arena, Para Croser Tak Sabar Jinakan Track
Lantian mampu meraih 50 poin hingga putaran terakhir Trial Game Dirt 2023.
Torehan poin tersebut membuatnya unggul dalam 2 kelas utama, yaitu FFA Open dan Campuran Open.
Adapun Lantian mengatakan sirkuit Benteng Vastenbur memberikan tantangan tersediri.
Itu tidak lepas dari karakter sirkuit yang ditawarkan.
"Sirkuit cukup sulit ya apalagi kemarin di hari pertama cuaca sempat hujan, namun itu yang membuat seru semuanya," kata Lantian.
Untuk kelas Campuran Non Seede, Andreas Damara keluar sebagai yang terbaik usai mengantongi total waktu tercepat 03:49.113.
Di posisi kedua ada Aksa Firma 03:49.594 dan podium ketiga diraih oleh Yovi Kristyan 03:49.746 dengan selisih waktu tipis dari pemuncak klasemen.
Di kelas FFA Master, pembalap tuan rumah Wahyu Gareng Wijayanto jadi yang tercepat dengan waktu 03:54.215.