WNA Spanyol Hipotermia di Merapi

IDENTITAS WNA Spanyol yang Hipotermia di Puncak Merapi, Seorang Perempuan 

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jacinto Cornejo Del Carmer salah satu warga negara asing asal Spanyol yang mengalami hipotermia berhasil dievakuasi,

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Warga negara asing (WNA) Spanyol yang mengalami hipotermia di puncak gunung Merapi berhasil dievakuasi.

Adalah Jacinto Cornejo Del Carmer, dia kini sudah dibawa turun melalui New Selo, pintu masuk pendakian gunung Merapi. 

Diketahui, WNA itu tiba di New Selo pada pukul 12.00 WIB.

Sesampainya di New Selo, WNA langsung di bawa dengan ambulans yang sedari awal sudah menunggu.

WNA tersebut ditemukan relawan di atas pos 1.

Pos 1 pendakian memiliki jarak tempuh dari pos pendakian sekitar 2 jam perjalanan.

"Dia perjalanan turun. Terus kami evakuasi turun ke New Selo," kata seorang relawan setempat yang enggan disebutkan namanya.

"Tadi kami naiknya (mulai evakuasi) pukul 10.00 WIB," sambungnya.

Setelah berhasil dievakuasi, tim medis langsung melakukan pemeriksaan.

Selanjutnya, WNA itu dibawa ke puskesmas Selo untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan. 

Mendaki Ilegal

Seorang warga negara asing (WNA) asal Spanyol mengalami hipotermia di puncak gunung Merapi, Kamis (14/9/2023).

WNA itu mendaki gunung Merapi secara ilegal.

Pasalnya, sejak 2018 lalu hingga sekarang gunung Merapi masih ditutup untuk pendakian.

Kepala Pelaksana harian (Kalakhar), BPBD Boyolali, Suratno mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi adanya WNA yang mengalami hipotermia itu sekira pukul 08.24 WIB.

"Tim TRC BPBD langsung menuju pintu pendakian gunung Merapi," kata Suratno, Kamis (14/9/2023).

Saat mendapatkan informasi itu, WNA tersebut termonitor di pasar Bubrah, Puncak Merbabu.

"Setibanya di New Selo (Pintu pendakian), WNA tersebut sudah berpindah posisi," katanya.

Kepala Resort Pendakian Selo BTNGM, Siswanto membenarkan hal tersebut.

Baca juga: Gunung Merapi Lima Kali Lontarkan Material Guguran Lava, Tak Ganggu Aktivitas Masyarakat Selo

Dia menjelaskan, WNA tersebut diduga melakukan pendakian pada malam hari.

Sedangkan pihaknya baru menerima kabar tersebut dari Jakarta.

Informasi awal, didapat dari agen travel yang dipakai WNA itu.

Kemudian mengabarkan bahwa WNA itu tersesat di sekitar pasar Bubrah Gunung Merapu.

Saat dipastikan ternyata memang ditemukan sepeda motor yang diparkirkan di New Selo, Desa Lencoh, Kecamatan Selo.

Selain itu, keberadaan WNA itu terekam closed circuit television (CCTV) yang ada di pos 1.

"Iya, WNA dari Spanyol. Untuk sementara tim pendahulu ada 4 orang naik untuk evakuasi. Mereka (Evakuator) sudah mumpuni fisik dan pengalaman untuk naik ke atas. Mereka naik pukul 10.15. Kalau lokasinya, diperkirakan masih disekitar Pasar Bubrah itu," terang dia.

"Dia naik tanpa izin, semoga tidak ada apa-apa. Karena ini kan berkaitan dengan internasional ya," imbuhnya. (*)

Berita Terkini