Isu Gibran Cawapres

Rapat Paripurna di DPRD Solo Sebelum Mendaftar Cawapres, Gibran Bacakan Nota Jawaban dalam Gelap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat membaca nota jawaban dalam gelap.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka harus membaca nota jawaban dalam gelap akibat Gedung Graha Paripurna DPRD Kota Solo yang ikut terdampak pemadaman listrik, Selasa (24/10/2023).

Rapat ini menjadi momen di DPRD Solo, sebab sebelum Gibran mendaftar sebagai Cawapres Prabowo.

Sebelumnya, Rapat Paripurna dimulai 15.30 WIB begitu Gibran hadir di lokasi.

Mulai sekitar pukul 16.10 ia mulai membacakan Nota Jawaban Wali Kota atas pandangan umum Fraksi DPRD Kota Solo dalam rangka pembahasan rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Bangunan Gedung dan Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Solo tahun 2023-2053.

Tiba-tiba listrik padam sekitar pukul 16.15 WIB. Ia sempat berhenti sekitar 20 menit.

Tidak ada tanda-tanda listrik hidup kembali Gibran akhirnya terpaksa melanjutkan untuk membacakan nota jawaban hingga pukul 17.00 listrik hidup kembali.

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menjelaskan insiden semacam ini bisa terjadi dimana saja. 

"Ya tiba-tiba. Bencana itu tidak pilih-pilih. Mau Solo mau Jakarta mau istana. Insiden biasalah mati lampu," ungkapnya.

Pihaknya pun segera menghubungi PLN untuk menghidupkan kembali listrik di gedung tersebut.

Baca juga: Pendaftaran Prabowo-Gibran ke KPU : PSI Solo Belum Bisa Pastikan Ketum Kaesang Ikut

"Udah nyala semua. Kita kontak PLN," terangnya.

Sebelumnya ia berusaha menyinari naskah nota jawaban agar Gibran bisa membaca.

Namun, Gibran menolak karena mic mati sehingga tamu undangan sulit mendengar.

"Beliau nggak mau nggak jadi baca. Mic-nya nggak nyala," terang Teguh.

Setelah itu listrik bisa menyala dengan terbatas sehingga menghidupkan mic.

Halaman
12

Berita Terkini