Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Upacara pemakaman Pratu Miftahul Firdaus, prajurit TNI yang gugur saat bertugas di Papua dipimpin langsung Kepala Staf Divisi Infanteri (Kasdivif) 2 Kostrad, Brigadir Jendral TNI Angkatan Darat Primadi Saiful Sulun.
Pemakaman mendiang dilakukan di TPU Dusun Jrebeng, Desa/Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali.
Itu dilakukan sekira pukul 14.29 WIB.
Turut hadir pula Dandim 0724/Boyolali, Letkol Inf Wiweko Wulang Wiwoho, serta jajaran persit, jajaran kepolisan, dan perangkat desa.
Dalam sambutannya, Brigjen Primadi mengungkapkan kalau almarhum meninggal saat bertugas di wilayah Papua.
Baca juga: Jenazah Pratu Miftahul Firdaus Tiba di Rumah Duka Boyolali, Tangis Sang Ayah Pecah
Almarhum Pratu Miftahul Firdaus dikatakan olehnya merupakan sosok prajurit yang dapat di teladani, almarhum juga telah melaksanakan tugas dengan baik.
Selain itu, mendiang selalu memegang teguh sapta marga dan sumpah prajurit dalam mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa juga negara kesatuan republik Indonesia.
"Kita patut berbangga dan sampaikan terima kasih, serta penghargaan setinggi-tingginya kepada almarhum dan keluarga atas dukungan selama almarhum membaktikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara melalui institusi TNI Angkatan Darat," ujar Brigjen Primadi.
Kepada keluarga almarhum, pihaknya mengharapkan dapat menerima musibah ini dengan hati yang ikhlas.
Baca juga: SUASANA Rumah Duka Prajurit TNI Asal Boyolali yang Gugur di Papua, Dipadati Pelayat Tunggu Jenazah
"Untuk itu pada kesempatan ini saya atas nama keluarga besar panglima Kostrad dan juga keluarga Kostrad Angkatan Darat, dan TNI berbelasungkawa sedalam-dalamnya," ucap dia.
"Serta dengan memanjatkan doa semoga arwah almarhum di ampuni segala dosa dan kesalahan selama hidupnya, serta mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa," tambahnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, baik moril maupun materil kepada keluarga almarhum yang tengah berduka cita.
"Semoga amal kebaikan saudara di berikan balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa," ujar dia.
(*)